Loading...
Loading...
Akhir-akhir ini saya agak malas menerima endorsement. Alasan pertama karena ada rasa tidak nyaman memaksakan diri mengolah resep menggunakan satu produk, terutama jika produk tersebut menurut saya tidaklah oke-oke amat. Alasan kedua adalah terkadang tuntutan yang macam-macam dari klien - yang sebenarnya wajar diajukan karena mereka membayar pekerjaan tersebut - seringkali tidak sesuai dengan ide saya. Misal background foto dengan warna tertentu (ada yang meminta warna pink!), produk yang harus terlihat super besar dilayar, menampilkan wajah diri atau melakukan satu aktifitas yang berhubungan dengan produk yang akan dipromosikan. Jiwa kreatifitas saya yang ingin merasa bebas mengekspresikan diri terasa terkekang dengan segala macam syarat yang diajukan, hingga seringkali pengajuan endorse saya tolak. Jika harus mengerjakan aktifitas masak-memasak yang sebenarnya hanyalah hobi ini dengan rasa tertekan sebagaimana saya bekerja di kantor yang digaji setiap bulan, maka lebih baik tidak saya kerjakan sama sekali. Saya akui saya tidaklah terlalu idealis untuk banyak hal, tapi urusan kreatifitas saya enggan diatur. Mungkin itu yang membuat saya susah berkembang di dunia kuliner dan medsos ini. 😅
0 Response to "Resep Rigatoni dan Ayam dengan Pesto Brokoli"
Post a Comment