Loading...
Loading...
53 Daftar Tempat Wisata di Jakarta Pusat DKI Jakarta Harus Kamu Kunjungi - Jakarta Pusat adalah Kota atau kabupaten yang terletak di provinsi Jawa Timur Pulau Jawa. Sebelum membahas keindahan wisata kota Jakarta Pusat lebih baik kita harus tau sejarah nama kota Jakarta Pusat dulu.
Sejarah kota atau kabupaten Jakarta Pusat. Meskipun daerah yang dikenal sebagai Batavia membentang dari Tangerang ke Bogor, pembangunan fisik masih terbatas pada daerah dekat pusat kota di sekitar wilayah Kelapa Sunda pelabuhan. Keterbatasan pengembangan ini sebagian disebabkan oleh kondisi Batavia menjadi kota bertembok dengan benteng karena banyak serangan dari kesultanan lokal untuk merebut Batavia, serta karena sistem terpusat dari pemerintah. Hanya pada tahun 1810 bahwa dinding kota Batavia dihancurkan, pada masa pemerintahan Daendels. Sementara itu, daerah pedesaan dan pinggiran kota Batavia sebagian besar masih 'tak tersentuh' dengan desa asli beberapa. Daerah-daerah pedesaan kemudian bersama untuk tuan tanah beberapa, salah satunya adalah wilayah yang sekarang dikenal sebagai Kemayoran.
Di Jakarta Pusat Lagi Hits Wisata Alam seperti pantai dan air terjun, Wisata Anak seperti pemandian atau wahana permainan anak, Wisata Edukasi seperti bisnis bisnis lokal yang inspiratif, Wisata Sejarah seperti candi atau bendungan. Sekali lagi saya katakan bahwa memang kota Jakarta Pusat kaya sekali akan Destinasi wisatanya yang indah dan alami.
Jika anda mendengar kota Jakarta Pusat kota ini sangat identik dengan Jakarta Pusat yang menjadikan ciri khas keindahan wisata kota Jakarta Pusat tersebut. Bahkan saking indahnya wisata di Jakarta Pusat mampu menarik para selebritis untuk menggunjungi keindahan wisata Jakarta Pusat yang sudah terekspose di dalam dan di luar negeri. Suasana Alam Kota Jakarta Pusat bisa di bilang masih belum banyak di eksplorasi oleh para ahli, sehingga masih banyak kekayaan alam yang masih tersembunyi.
Yang mau lihat Daftar tempat wisata di kota Jakarta Pusat yang lagi hits lengkap sambil jalan santai, ini ada destinasi wisata baru di Jakarta Pusat. Asyiknya tuh terasa seperti di kampung pelosok Nusantara beneran. Pengunjung juga bisa berinteraksi dengan penduduk lokal, pengrajin dan musisi tradisional. Bagusnya lagi semua dibungkus dalam kronologi sejarah masa lalu hingga masa depan. Jadi bangga deh menjadi penduduk asli indonesia yang punya kebudayaan yang kaya begini. Kayaknya kita diingatkan kalau Indonesia akan cepat maju jika berani mengembangkan kebudayaan sendiri.
Jakarta Pusat merupakan destinasi wisata dunia yang di akui memiliki keindahan alam dan budayanya yang unik. bagaimana bisa kalian tidak makin cinta dengan negeri yang kaya akan keindahan alam ini. Sudah sewajibnya kita bersyukur akan nikmat keindahan wisata alam kota Jakarta Pusat. diantara air yang jernih beserta udaranya segar belum tercemar yang mampu menghilangkan rasa lelah setelah sibuknya aktivitas sehari hari. Inilah wisata kota Jakarta Pusat yang wajib kita jaga dan lestarikan keindahannya.
Kuburan seluas 5,5 ha di tanah hibah Van Riemsdijk itu dibangun tahun 1795 untuk menggantikan kuburan di samping gereja Nieuw Hollandsche Kerk, sekarang Museum Wayang, dan dari Gereja Sion Jakarta, akibat larangan Daendels untuk tidak mengubur mayat di sekitar gereja dan tanah pribadi.
Replika prasasti Pieter Erberveld terdapat di bagian depan Museum Taman Prasasti Jakarta, yang aslinya dibuat pada April 1722. Ia dihukum mati dengan guillotine setelah gagal memimpin pemberontakan pada 1 Januari 1722. Ada pula tengara berbunyi: “Di taman ini terlukis peristiwa sepanjang masa dari goresan prasasti mereka yang pergi. Di sini pula tertanam kehijauan yang kita dambakan”. Di area sebelah kiri Museum Taman Prasasti Jakarta terdapat replika kereta jenasah yang dipakai membawa keranda mayat ke kuburan.
Objek wisata di Jakarta ini dibangun pada tahun 17 Agustus 1961 pada masa pemerintahan Presiden RI pertama Ir. Soekarno. Apabila Anda mengunjungi tempat ini, Anda akan benyak menemukan berbagai dokumentasi sejarah perjuangan rakyat Indonesia pada jaman dahulu yang dimuat dalam relief - relief. Selain itu disini juga terdapat ruang kemerdekaan dan museum yang menyimpan berkas - berkas sejarah Nasional Indonesia.
Proses pembangunan Monas terdiri dari tiga tahap yaitu pada tahun 1961/1962 - 1964/1965 yang merupakan tahap pertama, pada tahap ini pembangunan pondasi Monas dilakukan dengan menggunakan kurang lebih 284 pasak beton, kemudian untuk pembangunan pondasi museum menggunakan 360 pasak bumi. pada tahap pembangunan pondasi ini selesai pada bulan Maret 1962.
Di gedung Museum Sumpah Pemuda ini, pada 28 Oktober 1928, lahir keputusan yang kemudian dikenal sebagai Sumpah Pemuda. Setelah Sumpah Pemuda, banyak pelajar meninggalkan gedung Museum Sumpah Pemuda ini karena sudah lulus belajar, sehingga pada tahun 1934 gedung ini disewakan kepada Pang Tjem Jam sebagai rumah tinggal, sampai tahun 1937.
Monumen Persatuan Pemuda 1928, berupa tangan mengepal yang melambangkan kekuatan tekad bersatu, dengan teks Sumpah Pemuda di bagian bawah depan, dan daftar organisasi pemuda pendukung Sumpah Pemuda pada bagian samping kanan. Monumen ini berada di halaman tengah Museum Sumpah Pemuda. Di halaman tengah museum juga terdapat sebuah relief yang menunjukkan sejarah pergerakan dan perjuangan pemuda sebelum proklamasi.
Setiap hari besar Islam, Masjid Istiqlal selalu padat oleh umat, bahkan Presiden Indonesia juga selalu ikut kegiatan keagamaan di sini. Pembangunan masjid ini di prakarsai oleh Presiden Republik Indonesia saat itu, Ir. Soekarno di mana pemancangan batu pertama, sebagai tanda dimulainya pembangunan Masjid Istiqlal dilakukan oleh Ir. Soekarno pada tanggal 24 Agustus 1951. Arsitek Masjid Istiqlal adalah Frederich Silaban, seorang Kristen Protestan.
Selain digunakan sebagai aktivitas ibadah umat Islam, masjid ini juga digunakan sebagai kantor berbagai organisasi Islam di Indonesia, aktivitas sosial, dan kegiatan umum. Masjid ini juga menjadi salah satu daya tarik wisata yang terkenal di Jakarta. Kebanyakan wisatawan yang berkunjung umumnya wisatawan domestik, dan sebagian wisatawan asing yang beragama Islam. kunjungan kaum non-Muslim terbatas dan harus didampingi pemandu.
Wisata Museum Gajah di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta memiliki pesona keindahan yang sangat menarik untuk dikunjungi. Sangat di sayangkan jika anda berada di kota Jakarta Pusat tidak mengunjungi Wisata Museum Gajah di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta yang mempunyai keindahan yang tiada duanya tersebut.
Wisata Museum Gajah di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta sangat cocok untuk mengisi kegiatan liburan anda, apalagi saat liburan panjang seperti libur nasional, ataupun hari libur lainnya. Keindahan Wisata Museum Gajah di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta ini sangatlah baik bagi anda semua yang berada di dekat atau di kejauhan untuk merapat mengunjungi tempat Wisata Museum Gajah di kota Jakarta Pusat.
Tempat yang menjadi pusat perhatian dunia pada tahun 1945 tersebut menjadi awal baru sejarah bangsa Indonesia setelah berpuluh-puluh tahun terbelenggu dari rantai penjajahan kolonialisme. Taman Proklamator dibangun diatas tanah seluas 4 hektare dan dibagi menjadi tiga bagian. Bagian pertama yakni Tugu Proklamasi yang merupakan hadiah atas 1 tahun kemerdekaan Indonesia dan dibangun pada tahun 1946.
Tugu Proklamasi ini dulu punya banyak sebutan. Ada yang bilang Tugu Jarum, ada juga yang bilang Tugu Wanita karena yang memprakarsai dibuatnya tugu ini adalah kaum wanita Jakarta pada waktu itu. Tugu Petir yang menjadi titik dimana Presiden Soekarno membacakan teks proklamasi. Karena kejadian kemerdekaan Indonesia berlangsung sangat cepat dan mendadak. Jadi diibaratkan seperti petir yang cepat dan menggelegar.
Serunya lagi, daerah ini cocok banget dijadiin tempat kuliner malam, soalnya banyak restoran yang buka sampai tengah malam bahkan ada yang buka 24 jam juga. Jadi nggak heran deh kenapa Pecenongan selalu rame di malam hari. Sejak puluhan tahun lalu, Jalan Pecenongan, Jakarta Pusat, sudah menjadi pusat wisata kuliner malam.
Yang bisa dijumpai di Jalan Pecenongan adalah deretan tenda di sisi kiri dan kanan jalan yang menjual berbagai jenis masakan, mulai dari nasi goreng, hidangan laut, babi, sayuran, es campur, bubur ayam, hingga martabak manis. Kawasan wisata kuliner ini mulai hidup ketika matahari mulai tenggelam, sekitar pukul 6 sore hingga pukul 2 malam. 3 hidangan yang paling populer di kawasan ini adalah hidangan laut, babi, dan martabak.
Wisata Taman Ismail Marzuki di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan salah satu pusat kesenian yang ada di Jakarta. Dibangun dan diresmikan pada 10 November 1968 oleh Ali Sadikin, berdirinya TIM tidak lepas dari cita-cita mulia untuk memajukan kesenian dan budaya Indonesia. Dibangun di atas lahan bekas kebun binatang seluas 9 hektar, TIM dilengkapi dengan berbagai fasilitas modern, seperti gedung pertunjukan Graha Bhakti Budaya, ruang pamer Galeri Cipta, Teater Kecil, Gedung Bioskop, Teater Halaman, Planetarium.
Acara-acara seni dan budaya dipertunjukkan secara rutin di pusat kesenian ini, termasuk pementasan drama, tari, wayang, musik, pembacaan puisi, pameran lukisan dan pertunjukan film. Berbagai jenis kesenian tradisional dan kontemporer, baik yang merupakan tradisi asli Indonesia maupun dari luar negeri juga dapat ditemukan di tempat ini. Nama pusat kesenian ini berasal dari nama pencipta lagu terkenal Indonesia, Ismail Marzuki
Toko-toko di Pasar Baru memiliki bentuk seperti bangunan di Eropa dan China yang menjual berbagai barang, mulai dari pakaian, sepatu, peralatan olahraga, kain, kacamata, jam tangan, batik, perlengkapan salon, hingga makanan dan jasa penjahitan. Barang-barang di sini dapat dibeli dengan harga murah dan banyak sekali pilihannya.
Siapapun yang melintas di depan Pasar Baru (Passer Baroe) Jakarta pasti akan menoleh, tertarik dengan keunikan pintu masuknya yang bergaya klasik dan tinggi menjulang. Tahun pembuatan tersebut juga tertera di bawah tulisan “Passer Baroe” di pintu masuk. Dulu, Pasar Baru / Passer Baroe merupakan sebuah kawasan perbelanjaan elit warga ekspatriat, karena memang lokasinya yang berdekatan di dekat Rijswijk (sekarang Jl. Veteran) yang notabene juga merupakan kawasan hunian elit di Jakarta.
Selain itu, Gereja Katedral juga memiliki museum dengan nama Museum Katedral. Museum ini pernah dinobatkan sebagai museum terbaik di Jakarta dengan kategori cagar budaya. Gereja Katedral Jakarta (nama resmi: Santa Maria Pelindung Diangkat Ke Surga, De Kerk van Onze Lieve Vrouwe ten Hemelopneming) adalah sebuah gereja di Jakarta. Gedung gereja ini diresmikan pada 1901 dan dibangun dengan arsitektur neo-gotik dari Eropa.
Gereja yang sekarang ini dirancang dan dimulai oleh Pastor Antonius Dijkmans dan peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Provicaris Carolus Wenneker. Pekerjaan ini kemudian dilanjutkan oleh Cuypers-Hulswit ketika Dijkmans tidak bisa melanjutkannya, dan kemudian diresmikan dan diberkati pada 21 April 1901 oleh Mgr. Edmundus Sybradus Luypen, SJ, Vikaris Apostolik Jakarta.
Kemudian pada waktu pendudukan Jepang di Indonesia, hotel ini kemudian diambil alih Ganseikanbu Sendenbu atau Departemen Propaganda dan setelah itu dikenal sebagai Gedung Menteng 31. Gedung ini kemudian menjadi sebuah markas program pendidikan politik yang diselenggarakan untuk beberapa tokoh pemuda yang sangat berperan pada era kemerdekaan, antara lain seperti Sukarni, A.M Hanafi, Chaerul Saleh dan Adam Malik.
Sejumlah lukisan yang berkaitan dengan peristiwa proklamasi kemerdekaan RI di pamerkan di Museum Gedung Joang '45 ini. Disini juga terdapat beberapa miniatur yang menggambarkan suasana Gedung Menteng 31 pada waktu masa kemerdekaan dan orasi Soekarno dalam sebuah Rapat Besar di Lapangan IKADA yang diadakan pada 19 September 1945. Di Museum Gedung Joang '45 ini juga terdapat arsip dokumentasi yang berupa foto dan juga patung dari para tokoh pergerakan kemerdekaan.
Pandangan pada sejumlah batik tradisional dan dokumentasi foto. Ketika itu Badan Pelestarian Pusaka Indonesia tengah menyelenggarakan sebuah pameran yang berjudul “Heritage Products Aftermath Disaster”. Menurut penjaganya, foto dan karya seni yang berbeda-beda dipamerkan di gedung ini setiap bulannya, dan terbuka untuk umum.
Warna dominan pada batik yang dipamerkan adalah biru dan abu-abu, berbeda dengan batik tradisional yang kebanyakan berwarna soga atau kecoklatan. Di tengah ruangan tampak sebuah meja kursi kayu jati. Foto-foto tampak menempel di panel sebelah kanan. Salah satu batik yang dipamerkan di sebelah kiri adalah motif Sido Luhur yang diciptakan oleh Ki Ageng Henis, putera Ki Ageng Selo atau kakek dari Panembahan Senopati pendiri Mataram, yang khusus dibuat untuk anak keturunannya.
Wisata Museum dan Galeri Foto Jurnalistik Antara di DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah Museum yang telah ada sejak 13 Desember 1992. Peresmiannya bertepatan dengan ulang tahun ke-55 LKBN Antara. Begitu masuk ke dalam gedung menuju ke ruangan di sayap kanan, yang difungsikan sebagai cafe dan ruang serbaguna.
Suasana ruang utama di lantai dua Museum dan Galeri Foto Jurnalistik Antara Jakarta, dimana terdapat panel komik sejarah perjalanan bangsa, poster Soekarno, Hatta, dan Syahrir, dan koleksi lainnya. Panel pertama berisi kisah Pergerakan Nasional dimulai dari berdirinya Boedi Oetomo, Kongres Pemuda di Jakarta 1928, dan lahirnya Kantor Berita Antara.
Bangunan itu memang tidak dirancang untuk masjid. Itu mengapa masjid ini tak berkubah maupun menara. Karena memang dulunya perkantoran. Mulanya, gedung yang memjadi bangunan beryingkat pertama di Menteng ini merupakan kantor NV De Bouwpleg, atau kantornya para arsitek Belanda. Lantai dua gedung itu dulu digunakan sebagai kantor oleh Jendral van Heuis. Setelah penjajah Belanda meninggalkan Indonesia, gedung tersebut digunakan oleh tentara Jepang berkuasa kala itu.
Status masjid baru tersemat pada 1987. Saat itu, keluar Surat Keputusan Gubernur DKI Nomor 5184/1987 tanggal 18 Agustus, yang menetapkan bangunan ini resmi menjadi masjid tingkat provinsi. Jadilah nama Masjid Cut Meutia. Nama Cut Meutia diambil dari jalan di sana. Dengan status ini, fungsi gedung bisa diubah, namun bentuk bangunan tidak boleh dirombak total. Hanya boleh direnovasi.
Tempat ini sangat indah dan bisa memberikan sensasi yang berbeda dengan aktivitas kita sehari hari. Wisata Kelenteng Sin Tek Bio (Vihara Dharma Jaya) di DKI Jakarta Pusat Jakartamemiliki pesona keindahan yang sangat menarik untuk dikunjungi. Sangat di sayangkan jika anda berada di kota JJakarta Pusat tidak mengunjungi Wisata Kelenteng Sin Tek Bio (Vihara Dharma Jaya) yang mempunyai keindahan yang tiada duanya tersebut.
Wisata Kelenteng Sin Tek Bio (Vihara Dharma Jaya) di DKI Jakarta Pusat Jakarta sangat cocok untuk mengisi kegiatan liburan anda, apalagi saat liburan panjang seperti libur nasional, ataupun hari libur lainnya. Keindahan Wisata Kelenteng Sin Tek Bio (Vihara Dharma Jaya) di DKI Jakarta Pusat Jakarta ini sangatlah baik bagi anda semua yang berada di dekat atau di kejauhan untuk merapat mengunjungi tempat Wisata Kelenteng Sin Tek Bio (Vihara Dharma Jaya) di kota Jakarta Pusat.
Ia menolak keras keinginan PKI untuk membentuk Angkatan Kelima, dalih PKI untuk mempersenjatai buruh dan tani. Karenanya ia menjadi salah satu target utama PKI dalam G30S (Gerakan Tiga Puluh September). Di lorong belakang juga ada foto pengangkatan jenazah Pahlawan Revolusi pada 4 Oktober 1965, upacara pemakaman pada 5 Oktober 1965, foto-foto keluarga, penyerahan Kota Magelang pada 1949 dari Belanda diwakili Letkol van Santen kepada Letkol Ahmad Yani, dan foto lainnya.
Koleksi pribadi sang jenderal yang disimpan di ruang tunggu Museum Sasmita Loka Ahmad Yani, diantaranya harimau, cindera mata, senjata, lambang-lambang, medali, gading gajah dan koleksi buku dalam rak dinding. Para tamu biasanya menunggu di ruang ini sebelum diterima di ruang lain. Museum diresmikan pada 1 Oktober 1966 oleh Menpangad Mayjen Soeharto
Selain menyenangkan, Planetarium adalah salah satu obyek wisata pendidikan dengan harga tiket yang relative murah dibandingkan dengan manfaat yang di dapat yang tak ternilai harganya. Memang terkadang di sela-sela pertunjukan sering terdengar suara anak menangis karena mungkin takut gelap, namun begitu sampai pada bagian pertunjukan bintang-bintang yang bertaburan di seluruh penjuru langit Planetarium, biasanya tangis anak-anak akan berhenti dan mulai dapat menikmati suasana.
Selain teater bintang, Planetarium dan Observatorium Jakarta memiliki Ruang Pameran dan tempat untuk peneropongan benda langit yang disebut dengan Observatorium. Tempat peneropongan ini digunakaan untuk melakukan pengamatan benda-benda langit secara langsung melalui teleskop. Hasil observasi atau pengamatan melalui teleskop ini dapat memberikan informasi tentang benda-benda atau fenomena langit yang masih bisa diamati di kota Jakarta.
Ide pembuatan patung ini berasal dari Bung Karno ketika masih menjabat sebagai presiden RI. Inspirasinya ia dapatkan ketika tengah berkunjung ke Moskow, yaitu ia merasa sangat terkesan dengan patung-patung artistik yang berada di sana. Karenanya Patung Pak Tani dibuat oleh pematung Rusia bernama Matvey Manizer dan anaknya Otto Manizer.
Patung itu tidak dikerjakan di Indonesia, namun di bengkel pematungnya yang berada di Rusia. Setelah selesai dikerjakan oleh anak beranak Manizer, Patung Pak Tani yang terbuat dari tembaga ini kemudian dibawa ke Indonesia dari Moskow dengan menggunakan kapal laut sehingga memerlukan waktu yang cukup lama, namun lebih murah ongkosnya. Pandangan dekat pada Patung Pak Tani, memperlihatkan otot-otot yang besar pada dada dan pahanya, tanda bahwa ia adalah pekerja fisik yang keras.
Sentra penjualan ikan hias ini tidak hanya menjual ikan hias air tawar dan air asin atau yang berasal dari laut, tapi juga menjual hewan seperti bintang laut dan kuda laut atau tumbuhan air yang dapat digunakan untuk menghias akuarium. Akuarium dan alat pelengkap akuarium juga di jual dengan kualitas dan harga yang berragam. Pedagang di Pusat promosi ikan hias ini cukup ramah dan melayani pertanyaan pembeli yang masih awam.
Terdapat hewan air yang tidak disangka akan dijual, seperti bintang laut, kuda laut, bahkan ikan pari, belut listrik, dan ikan piranha pun dijual di sini. Tidak hanya ikan asli Indonesia, hewan air dari luar negeri juga diperdagangkan seperti kura-kura brazil, ikan arwana, ikan lele amazon yang berukuran besar, dan ikan koi Jepang juga ada.
Dinding di belakang bar Newseum Cafe Jakarta terlihat dipenuhi dengan frame potret berukuran kecil dan sedang, yang disusun rapi dan memberi suasana yang berbeda. Sinar lampu yang temaram, sebagaimana biasa ditemui di banyak cafe, membantu memperkuat suasana yang membuat betah. Sesuai dengan namanya, foto-foto dan poster yang terpampang pada dinding adalah halaman muka atau halaman lain dari berbagai jenis penerbitan surat kabar, dari berbagai daerah, dan dari jaman kolonial hingga sekarang ini.
Foto-foto itu ditimpa dengan coret huruf dan sapuan warna yang memberi nilai artistik tinggi. Cahaya matahari terang yang melewati kaca tebal Newseum Cafe yang berwarna merah, memberi efek cahaya yang memukau pada ruangan. Foto grafis Marilyn Monroe tampak menempel pada dinding bagian atas pintu. Artis yang lahir dengan Norma Jeane Mortenson pada 1 Juni 1926 itu meninggal secara misterius pada 5 Agustus 1962 saat usianya masih 36 tahun.
Tampak depan gedung peninggalan dari jaman kolonial yang kini digunakan sebagai tempat bagi Museum Kebangkitan Nasional Jakarta. Selama masa pendudukan Jepang, gedung bekas STOVIA ini dipergunakan oleh bala tentara Jepang sebagai tempat tahanan bagi tentara Belanda yang tertangkap selama operasi militer. Pada April 1973, pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan renovasi terhadap gedung Museum Kebangkitan Nasional ini.
Patung R. Soetomo di dekat pintu masuk museum arah ke sebelah kiri. Soetomo lahir di desa Ngepeh, Nganjuk, Jawa Timur pada 30 Juli 1888, dan lulus STOVIA pada 11 April 1911. Ia adalah salah satu pendiri dan ketua pertama Boedi Oetomo, organisasi pemuda modern pertama di Indonesia yang berdiri pada 20 Mei 1908. Tanggal itu kemudian ditetapkan pemerintah sebagai Hari Kebangkitan Nasional.
Wisata Museum Katedral di Sawah Besar DKI Jakarta Pusat Jakarta sebagai sarana dan prasaraba yang menjembatani keagungan Roh Kudus dan maha karya seni, dalam perjalanan perkembangan Katolik di Indonesia. Pendirian Museum Katedral diprakarsai oleh Pastor Kepala Katedral (1985-1993) Pater Rudolp Kurris. Dan pada 28 April 1991 diresmikan oleh Mgr Julius Darmaatmadja, SJ.Di Ruang Duduk Museum Katedral terdapat satu set meja kursi terbuat dari marmer dan alat-alat (timbangan, filter air, meja kaca) dari Belanda untuk Pastoran.
Ada pula jam antik buatan Belanda dari abad 17 dengan penunjuk hari dan tanggal. Koleksi lain yang disimpan di Museum Katedral adalah organ, relikwi dari delapan orang Santo anggota Sarikat Yesus, vandel dari Suatu Perkumpulan Pemuda St. Yohanes Berchm, surat ijin dari Kantor Gubernur Jenderal, vandel lambang gereja, Kaleng Misi untuk menampung uang logam bagi karya misi pater-pater Yesuit di Indonesia, serta Alat Mati Raga.
Pada masa pendudukan Jepang, gedung ini menjadi tempat kediaman Laksamana Muda Tadashi Maeda, Kepala Kantor Penghubung antara Angkatan Laut dengan Angkatan Darat. Setelah kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945, gedung ini tetap menjadi tempat kediaman Laksamana Muda Tadashi Maeda sampai Sekutu mendarat di Indonesia, September 1945. Setelah kekalahan Jepang gedung ini menjadi Markas Tentara Inggris.
Pemindahan status pemilikan gedung ini, terjadi dalam aksi nasionalisasi terhadap milik bangsa asing di Indonesia. Gedung ini diserahkan kepada Departemen Keuangan, dan pengelolaannya oleh Perusahaan Asuransi Jiwasraya. Pada 1961, gedung ini dikontrak oleh Kedutaan Inggris sampai dengan 1981. Selanjutnya gedung ini diterima oleh Departemen Pendidikan dan Kebudayaan pada 28 Desember 1981.
Neneknya, Noeraini, adalah perempuan Betawi dan kakeknya, Ort, orang Inggris pemilik hotel di daerah Petojo. Halaman depan Museum MH Thamrin cukup luas, berfungsi sekaligus sebagai tempat parkir. Patung MH Thamrin yang diresmikan pada 15 Februari 1987 ini digambarkan dalam posisi melangkah, berpeci dan mengempit buku, menyambut saya setelah melewati pos keamanan.
Sebuah sepeda onthel antik yang sejaman dengan MH Thamrin. Dokumentasi foto di sebelah kiri adalah ketika MH Thamrin beserta istri dan anak angkatnya berkunjung ke Padang dalam rangka kunjungan kerja Perindra. Ruangan museum terbagi dalam dua bagian, lorong kiri dan kanan, dengan patung dada MH Thamrin berada tepat setelah pintu masuk. Di tempat ini ada Free Wi Fi, Perpustakaan, Bioskop.
Nama Sarinah berasal dari nama pengasuh Soekarno pada masa kecil dan pertama digagas oleh Soekarno, menyusul lawatannya ke sejumlah negara yang sudah lebih dulu memiliki pusat belanja modern. Gedung Sarinah dimulai pembangunannya pada 23 April 1963 dengan menggunakan biaya yang berasal dari dana pampasan perang pemerintah Jepang. Perancang konstruksi Gedung Sarinah adalah Ir Roosseno, yang dikenal sebagai ‘Bapak Beton Indonesia’.
Meskipun memicu kontroversi dan mendapat kritik dari lawan-lawan politiknya, namun Sukarno tetap meneruskan pembuatan gedung hingga diresmikan pada 15 Agustus 1966. Tujuan Sukarno adalah agar Sarinah menjadi pusat perbelanjaan yang mampu memenuhi kebutuhan rakyat akan barang-barang murah dengan mutu baik, menjadi penstabil ekonomi, dan pelopor pengembangan usaha perdagangan eceran. Keadaan ekonomi Indonesia memang sedang sangat buruk ketika gedung ini diresmikan.
Wisata Museum Artha Suaka di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta memiliki pesona keindahan yang sangat menarik untuk dikunjungi. Sangat di sayangkan jika anda berada di kota Jakarta Pusat tidak mengunjungi Wisata Museum Artha Suaka di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta yang mempunyai keindahan yang tiada duanya tersebut.
Wisata Museum Artha Suaka di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta sangat cocok untuk mengisi kegiatan liburan anda, apalagi saat liburan panjang seperti libur nasional, ataupun hari libur lainnya. Keindahan Wisata Museum Artha Suaka di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta ini sangatlah baik bagi anda semua yang berada di dekat atau di kejauhan untuk merapat mengunjungi tempat Wisata Museum Artha Suaka di kota Jakarta Pusat.
Di lorong tengah terdapat patung Pasukan Cakrabirawa, digambarkan dalam posisi siap tembak. Kamar tidur keluarga Jenderal AH Nasution, dimana sang jenderal dan isterinya berada saat terjadi peristiwa penyerbuan oleh Pasukan Cakrabirawa. Petugas Museum Sasmitaloka Jenderal AH Nasution jaga menceritakan bahwa malam itu Ade Irma tidur di kamar ini, diapit Pak dan Ibu Nas (Ibu Johanna Sunarti).
Ketika keduanya terbangun saat subuh, terdengar suara gedoran pintu depan. Saat Ibu Nas membuka pintu kamar, Pasukan Cakrabirawa telah berada di pintu depan, maka buru-buru Ibu Nas mengunci pintu. Ade Irma terbangun mendengar suara tembakan. Setelah dibujuk, Jenderal Nasution akhirnya kabur melompati tembok dan terjatuh di Kedutaan Irak.
Wisata Jakarta International Expo JIExpo di DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan sebuah pusat konvensi dan eksibisi yang terletak di Jakarta, Indonesia. Pusat konvensi dan eksibisi ini dibuka pada tahun 2010 dengan diprakarsai oleh Central Cipta Murdaya group. Jakarta International Expo memiliki 5 balai dengan kapasitas 5000 hingga 12000 tempat duduk.
Wisata Jakarta International Expo JIExpo di DKI Jakarta Pusat Jakarta ini telah menyelenggarakan berbagai macam pameran, konser, dan event spesial lainnya baik tingkat nasional maupun internasional, seperti Pekan Raya Jakarta, Java Jazz Festival, Djakarta Warehouse Project, audisi Indonesian Idol Musim Ketujuh, malam puncak Miss Indonesia sejak 2012, dan event lainnya.
Wisata Taman Situ Lembang di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta ini terdapat danau yang luas ditengah-tengah taman. Didalam danau-danau tersebut terdapat bunga-bunga teratai cantik yang menjadi cirri khas taman ini. Uniknya ditengah-tengah danau tadi terdapat air mancur yang exotis membuat kita terpana. Terlihat jogging track rapi mengelilingi danau dengan luas lahan mencapai 11.150 m2, bisa untuk olah raga lari atau jalan santai di pagi dan sore hari.
Tempat wisata keluarga yang merupakan ruang terbuka hijau ini merupakan salah satu taman tertua di Kota Jakarta. Air danaunya kabarnya berasal dari sumber air alam sehingga relatif bersih. Terlihat danau yang berbentuk nyaris oval dengan air tengah memancur tinggi di tengahnya. Tidak lagi terlihat ada pedagang kaki lima yang memiliki pangkalan di tepian danau. Yang terlihat adalah dua atau tiga pedagang makanan keliling yang tidak menetap lama di satu titik.
Objek Wisata Taman Menteng di DKI Jakarta Pusat Jakarta berbentuk segi empat, nyaris kubus, dengan luas lebih dari 2 ha, dibangun pada 2007 di bekas Lapangan Sepakbola Persija. Satu tambahan fasilitas publik yang dipasang di taman ini atas perintah Gubernur DKI Joko Widodo waktu itu sebelum menjadi presiden adalah jaringan wifi gratis berkecepatan tinggi. Sebagaimana yang sebelumnya ia juga pasang di Taman Suropati dan Taman Situ Lembang.
Rumah masa depan Persija adalah Stadion Taman BMW, namun sayangnya hingga beberapa waktu lalu pembangunannya masih tersandung soal sengketa kepemilikan lahan. Mosaik yang mestinya terlihat cantik itu sudah hampir kehilangan cahayanya. Hal yang wajar karena setiap hari terkena paparan langsung sinar matahari dan hujan, serta dilewati orang lewat.
Wisata Gedung Kesenian di Pasar Baru DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan bangunan tua peninggalan bersejarah pemerintah Belanda yang hingga sekarang masih berdiri kokoh di Jakarta. Gedung tersebut merupakan tempat para seniman dari seluruh Nusantara mempertunjukkan hasil kreasi seninya, seperti drama, teater, film, sastra, dan lain sebagainya.
Gedung ini memiliki bangunan bergaya neo-renaisance yang dibangun tahun 1821 di Weltevreden yang saat itu dikenal dengan nama Theater Schouwburg Weltevreden, juga disebut dengan Gedung Komedi.Ide munculnya gedung ini berasal dari Gubernur Jenderal Belanda, Daendels. Kemudian direalisasikan oleh Gubernur Jenderal Inggris, Thomas Stamford Raffles pada tahun 1814. Gedung yang bersejarah ini dibentuk dengan gaya empire oleh arsitek Arsitek Para perwira Jeni VOC, Mayor Schultze.
Objek Wisata Taman Suropati di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta ini terletak di kawasan elit Menteng Jakarta Pusat dengan rindangnya banyak pohon itu, adalah taman yang sudah ada sejak masa kependudukan Belanda di Indonesia. Taman Suropati ini adalah ruang terbuka hijau yang dirawat oleh Pemerintah DKI Jakarta. Taman Suropati menjadi tempat yang menarik untuk menghabiskan malam minggu dengan pasangan atau keluarga pada malam minggu.
Jika ingin menikmati Taman Suropati, baiknya datang pada pukul 19.00 WIB malam, karena pengunjung belum terlalu padat dan masih banyak tersedia tempat duduk taman yang kosong. Selain itu, dikarenakan tempatnya yang terbuka datanglah ketika cuaca sedang bersahabat, tidak saat hujan atau angin sedang kencang yang akan mengganggu momen Kebersamaan dengan pasangan atau keluarga.
Disebut “one-stop” karena di sekeliling tempat permainan terdapat toko-toko yang menjual berbagai keperluan Si Kecil, mulai dari pakaian, makanan, pernak-pernik kebutuhan bayi, mainan, accesories, sampai jasa potong rambut khusus untuk anak. Di Miniapolis ada 6 wahana yang bisa dipilih oleh si Kecil: yaitu Doodles The Creative Space Disini anak-anak bisa mengekspresikan jiwa seni dan imajinasinya melalui kegiatan kolase, melukis, mewarnai, paper mache, memasak, maupun creative writing.
Kemudian Carlo Carousel adalah Komidi Putar yang khusus didatangkan langsung dari Italia, Mr. Crick's Express yaitu menaiki kereta api yang berjalan mengelilingi area Miniapolis ini, Digiwall merupakan permainan panjat tebing. Ada lagi The Hideout adalah sebuah rumah pohon bertingkat dua yang dirancang untuk tempat bermain anak usia diatas 3 tahun.
Art:1 New Museum dan Art Space adalah nama resmi dari museum ini. Awalnya museum ini adalah sebuah Galeri Seni yang bernama Galer Seni Mon Decor yang telah ada sejak 1983 yang didirikan oleh Martha Gunawan. Galeri tersebut berlokasi di beberapa tempat antara lain Plaza Senayan, Wisma Mulia dan Grand Indonesia Shopping Town. Karena membutuhkan ruang lebih besar untuk memamerkan karya seni, maka pada 2011 dibukalah Art: 1.
Sebagai wadah memamerkan karya para seniman dan melakukan berbagai kegiatan lainnya. Art:1 New Museum dan Art Space terdiri dari tiga lantai. New Museum dan Art Space hanya hanya dipisahkan semacam koridor yang terdapat di masing-masing lantai. Yang jelas, Art1 ditata dengan apik serta dengan cita rasa seni yang tinggi Art:1 New Museum memiliki koleksi dari para seniman yang namanya sudah diperhitungkan, sementara Art Space adalah tempat bagi para seniman untuk memamerkan karyanya.
Walaupun luas ruangannya tidak terlalu besar, anak-anak dijamin akan terkesan dengan pengalaman mereka menjelajah beragam budaya nusantara melalui cara yang sangat familiar dalam kehidupan anak jaman modern seperti sekarang ini, yaitu : Big Screen & Touch Screen! Saat pertama kali masuk ke GIK kita akan disambut “Sapa Indonesia” yang berupa tiga layar setinggi badan manusia dewasa yang memperlihatkan pasangan pemuda dan pemudi di setiap layarnya.
Masing-masing mengucapkan salam selamat datang dengan menggunakan pakaian adat dari 10 daerah yang mewakili Indonesia secara keseluruhan. Lebih masuk ke dalam, kita akan menemukan penggalan-penggalan pertunjukan wayang kulit Mahabarata tentang kiprah Pandawa melawan Kurawa yang disajikan dalam bentuk Video Mapping. Pertunjukan wayang Mahabarata ini dijamin akan membuat para pengunjung salut karena tehnik video mapping ini.
Wisata Monumen Selamat Datang di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta memiliki pesona keindahan yang sangat menarik untuk dikunjungi. Sangat di sayangkan jika anda berada di kota Jakarta Pusat tidak mengunjungi Wisata Monumen Selamat Datang di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta yang mempunyai keindahan yang tiada duanya tersebut.
Wisata Monumen Selamat Datang di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta sangat cocok untuk mengisi kegiatan liburan anda, apalagi saat liburan panjang seperti libur nasional, ataupun hari libur lainnya. Keindahan Wisata Monumen Selamat Datang di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta ini sangatlah baik bagi anda semua yang berada di dekat atau di kejauhan untuk merapat mengunjungi tempat Wisata Monumen Selamat Datang di kota Jakarta Pusat.
Wisata Kuliner Martabak Ku Menteng di DKI Jakarta Pusat Jakarta memiliki Menu ada dua tentunya yaitu martabak manis dan martabak telor. Tapi topingannya beragam dan banyak banget, dari martabak telor isi daging ayam, martabak telor daging sapi, ikan tuna, sosis ayam, dan kornet. Sedangkan martabak manisnya juga tak mau kalah, dari black series, red velvet, pandan, dynamic duo, coco java, koffee series, dan yummy yam series (semuanya ditambah dengan keju, nutella, milo, oreo, toblerone, ovomaltine, dan cadbury).
Oiya, martabakku menteng juga ada layanan pesan antar nya atau delivery martabakku menteng. Nomor delivery nya. Harga menu martabakku menteng gelato mozarella lumayan juga, namun sepadan lah sama kualitas rasa premiumnya yang lezat banget.
Hal ini sudah bisa dii rasakan sejak berada dipintu masuk restoran. Pengunjung akan disambut dengan patung Buddha berwarna putih. Selain itu didalam akan menjumpai benda- benda menarik seperti patung Dewi Kwan In, lukisan- lukisan hingga poster iklan jaman dulu. Restoran yang mampu menampung sekitar 200 orang ini memiliki area indoor dan outdoor. Terdapat juga private room yang dilengkapi sofa.
Berbagai menu yang bisa Anda temukan seperti nasi tjampur babah, nasi kare kepiting, beef steak komplet oen, tjoemi tjabe tiubin, ikan goreng moelet garing, nasi rawon tugu, lidah sapi terseloeboeng, lontong cap gomeh dan masih banyak lainnya. Dari semua menu itu yang cukup menu itu yang cukup menarik adalah lidah sapi terseloeboengnya. Menemani menu ini Anda bisa memesan nasi hijau yang disajikan dalam pincuk daun pisang.
Objek Wisata Bakmi Ace Rajawali di DKI Jakarta Pusat Jakarta memiliki penampakan yang terlihat istimewa, terutama dari ragam toppingnya; irisan daging sapi, babat, urat, babi, udang, baso ikan, baso sapi, gohiong, toge dengan jumlah yang generous. Mie-nya sendiri berukuran kecil, tipis, dibumbuinya pun pas tak berlebihan sehingga tidak bentrok dengan rasa dari berbagai topping tadi.
Untuk makan bakmi ini dibutuhkan kesabaran menunggu kureb 20 menit pada hari biasa dan lebih dari 20 menit pada hari Sabtu & Minggu. Tekstur bakmi yg kenyal & lembut, wanginya minyak babi dilengkapi dengan kuah bakmi yg menggunakan tulang babi dengan rasa yang enak sekali. Toping bakminya ada 2 jenis yaitu "mie sapi" & "mie udang".
Selain itu, taman ini memiliki banyak spot apik, mulai dari taman bunga, air mancur, patung kesenian, serta jalan setapak yang sering dijadikan trek lari. Di sisi kiri dan kanan utara taman ini terdapat dua air mancur yang dilengkapi dengan hiasan patung angsa terbuat dari batu alam dan menarik perhatian pengunjung untuk mengambil foto. di dalamnya masih terdapat banyak pohon rindang dan segar.
Terdapat tiga lapangan sepakbola besar yang berada di sisi selatan. Satu di antaranya merupakan lapangan sepakbola yang kerap digunakan untuk ajang-ajang turnamen. Sedangkan dua lapangan sepakbola lainnya kerap digunakan untuk beragam aktivitas, seperti event lari. Adapun dua lapangan basket outdoor yang letaknya di sudut selatan dengan ukuran sedang. Tidak jarang lapangan-lapangan tersebut digunakan untuk fasilitas sekolah sepakbola atau basket.
Wisata Galeri Seni Kunstkring di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta memiliki pesona keindahan yang sangat menarik untuk dikunjungi. Sangat di sayangkan jika anda berada di kota Jakarta tidak mengunjungi Wisata Galeri Seni Kunstkring di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta yang mempunyai keindahan yang tiada duanya tersebut.
Wisata Galeri Seni Kunstkring di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta sangat cocok untuk mengisi kegiatan liburan anda, apalagi saat liburan panjang seperti libur nasional, ataupun hari libur lainnya. Keindahan Wisata Galeri Seni Kunstkring di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta ini sangatlah baik bagi anda semua yang berada di dekat atau di kejauhan untuk merapat mengunjungi tempat Wisata Galeri Seni Kunstkring di kota Jakarta Pusat.
Mereka memakai pakaian sama seperti hiasan-hiasan yang dipakai pada wayang kulit. Supaya bentuk muka atau bangun muka mereka menyerupai wayang kulit (kalau dilihat dari samping), sering kali pemain wayang orang ini dihias mukanya dengan tambahan gambar atau lukisan. Dalam sebuah Wayang Orang, sandiwara yang diselingi dengan lagu-lagu Jawa, yang diiringi dengan gamelan yang disajikan.
Tema cerita dalam sebuah pertunjukan Wayang Orang bermacam-macam. Biasanya diambil dari cerita legenda atau sejarah Jawa. Banyak pula diambil cerita dari Ramayana dan Mahabharata. Pertunjukan hanya berlangsung setiap Sabtu malam saja. Biasanya pertunjukan dimulai pukul 20.00 WIB. Para penonton di sini umumnya mencari obat rindu akan seni tradisi Jawa sekaligus menjadi ajang reuni dan kumpul-kumpul.
Objek Wisata Kuliner Kwang Tung di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan sebuah restoran yang menyajikan bubur ala Kwang Tung atau Canton , yaitu sebuah provinsi di China. Meskipun ada beberapa restoran China yang menyediakan menu dari babi, tapi untuk restoran ini anda tidak perlu khawatir, sebab seluruh menu di Bubur Kwang Tung telah mendapat sertifikat halal.
Restoran yang telah beroperasi sejak tahun 2004 ini terlihat tidak berbeda dengan restoran China pada umumnya yang mengusung konsep indoor dining dengan seating area yang nyaman dan dekorasi ruangan berupa gambar aneka menu yang disediakan dan foto-foto pejabat atau artis yang pernah berkunjung di restoran tersebut. Namun, satu hal yang layak diberi acungan jempol dari restoran ini adalah kelezatan menunya.
'' Dari Bentara Setelah Bentara Budaya Yogyakarta, lahir Bentara Budaya Jakarta yang secara fisik dan nonfisik sangat unik. Lembaga ini dapat menjadi contoh kemitraan antara media massa dengan masyarakat. Bentara Budaya Jakarta resmi dibuka pada 26 Juni 1986 oleh Jakob Oetama ''.
Sebanyak 625 buah keramik dari berbagai dinasti pun dikoleksi oleh lembaga kebudayaan Harian Kompas ini. Mulai dari dinasti Yuan, Tang, Sung, Ming dan Ching, tak lupa keramik lokal dari Singkawang, Cirebon, Bali, Plered. Koleksi patung dari Papua dan Bali mencapai 400-an, mebel yang tergolong antik seperti meja, kursi, dan lemari. Wayang golek karya dalang kondang Asep Sunarya dari Jawa Barat berjumlah 120-an wayang, juga memperkaya koleksi.
Pasar ini sudah ada sejak tahun tahun 1960-an yang saat itu belum berbentuk kios, para pedagang masih menjajaki dagangannya menggunakan tenda-tenda. Kios-kios permanen tersebut baru dapat digunakan pada sekitar tahun 1980-an. Pasar ini diresmikan oleh Gubernur Ali Sadikin. Barang-barang antik tersebut seperti lampu antik, gong antik, telepon antik, setrikaan antik, sampai rantang zaman dulu.
Harga-harga barang antik bervariasi mulai dari Rp400 ribu - Rp17 juta--yang--masih dapat ditawar. Peminat barang antik ini pun beragam ada yang berasal dari pembeli lokal maupun wisatawan asing. Dari menjual barang antik, pendapatan Ujang penjual barang antik tidak menentu. Dalam sehari ia bisa mendapatkan kurang lebih Rp2 juta.
Mendengar kata alun-alun yang terbayang di benak kita pasti sebuah taman yang dijadikan tempat berkumpul atau hangout sambil menikmati jajanan tradisional. Namun Alun Alun Indonesia yang satu ini cukup berbeda, karena ini merupakan sebuah tempat perbelanjaan yang sangat lengkap, tetapi semua yang ada di dalamnya berbau tradisional. Sangat tepat untuk menjadi tujuan shopping atau ingin menikmati sajian makanan khas Indonesia, hanya di Alun Alun Indonesia.
Dari namanya saja, Alun Alun Indonesia sudah pasti menggambarkan ciri khas Indonesia. Design interrior yang bertema tradisional, dipadu dengan bangunan yang elegant minimalis, sangat serasi, nyaman, dan sangat mencerminkan keberagaman Indonesia. Dengan perpaduan warna putih dan cokelat memberikan kesan manis dalam pengalaman berbelanja.
Wisata Thamrin City di Tanah Abang DKI Jakarta Pusat Jakarta memiliki pesona keindahan yang sangat menarik untuk dikunjungi. Sangat di sayangkan jika anda berada di kota Jakarta Pusat tidak mengunjungi Wisata Thamrin City di Tanah Abang DKI Jakarta Pusat Jakarta yang mempunyai keindahan yang tiada duanya tersebut.
Wisata Thamrin City di Tanah Abang DKI Jakarta Pusat Jakarta sangat cocok untuk mengisi kegiatan liburan anda, apalagi saat liburan panjang seperti libur nasional, ataupun hari libur lainnya. Keindahan Wisata Thamrin City di Tanah Abang DKI Jakarta Pusat Jakarta ini sangatlah baik bagi anda semua yang berada di dekat atau di kejauhan untuk merapat mengunjungi tempat Jakarta Pusat di kota Jakarta.
Nama Tanah Abang sendiri berasal dari cerita pengepungan tentara Kerajaan Mataram di tahun 1628 ke Kota Batavia. Kala itu, tentara Mataram menyerbu Kota Batavia dari segala penjuru dan menggunakan Tanah Abang sebagai pangkalan, karena lokasinya yang berupa tanah berbukit dan di sekitarnya banyak di genangan rawa. Karena tanahnya yang merah atau “Abang” dalam bahasa Jawa, maka lahirlah nama Tanah Abang yang berarti Tanah Merah.
Tidak hanya sekarang ini Pasar Tanah Abang menjadi pusat grosir yang terkenal karena sejak awal pasar ini telah menjadi pusat perdagangan pakaian dan tekstil utama ke daerah-daerah di Indonesia, Asia, bahkan dunia. Pada awalnya pasar ini bernama Pasar Sabtu yang dibangun Yustinus Vinck. Di awal, pasar ini hanya beroperasi pada hari Sabtu hingga disebut Pasar Sabtu dan hanya dibangun dengan menggunakan dinding bambu.
Namun keramaian pasar ini cukup mengalahkan Pasar Senin hingga akhirnya dibuka setiap hari dan diremajakan kembali menjadi bangunan beton yang mampu menampung 4.351 kios dan 3.016 pedagang. Meski sempat terbakar di tahun 2003, namun nyatanya tak mengurangi pengunjung ke pasar ini.
Pintu masuk masjid ini ada tiga buah. Yang pertama adalah menghadap sisi Jl. Budi Kemuliaan. Pintu kedua berada menghadap gedung perkantoran Bank Indonesia. Pintu ketiga berada di bagian selatan masjid . Terdapat pintu masuk di sisi ujung selatan. Di sana bertempat penitipan sandal dan barang jamaah. Kemudian dari sisi yang sama dengan melalui koridor, terdapat tempat wudlu dan toilet. Jamaah yang keluar dari ruang wudlu akan langsung menghadapi hall yang digunakan sholat tambahan.
Ruang sholat yang luas dengan ornamen interior yang cantik, dipadukan dengan semua fasilitas yang sangat baik, membuat jamaah yang sholat di masjid ini begitu nyaman. Hamparan karpet polos yang bersih dengan jarak antar shof yang cukup sesuai, disertai harum wangi di semua lokasi, membuat para jamaah begitu nikmat menikmati saat-saat sujud.
Dalam rangka de-Soekarnoisasi, pada masa Orde Baru, nama stadion ini diubah menjadi Stadion Utama Senayan melalui Keppres No. 4/1984. Setelah bergulirnya gelombang reformasi pada 1998, nama Stadion ini dikembalikan kepada namanya semula melalui Surat Keputusan Presiden No. 7/2001. Dengan kapasitas awal sekitar 120.000 orang, stadion yang mulai dibangun pada pertengahan tahun 1958.
Penyelesaian fase pertamanya pada kuartal ketiga 1962 ini merupakan salah satu yang terbesar di dunia. Menjelang Piala Asia 2007, dilakukan renovasi pada stadion yang mengurangi kapasitas stadion menjadi 88.083 penonton. Gedung olahraga ini dibangun mulai sejak pada tanggal 24 Agustus 1962 sebagai kelengkapan sarana dan prasarana dalam rangka Asian Games 1962 mulai buka diresmikan sejak pada tanggal 24 Agustus 1962 yang diadakan di Jakarta.
Keberadaan masjid ini sangat membantu umat Islam di Menteng dan sekitarnya untuk beribadah. Karena sebelumnya hanya terdapat gereja yang dibangun pada 1936. Awalnya terdapat dua pilihan tempat sebelum masjid ini dibangun. Dua lokasi tersebut yaitu Taman Sunda Kelapa atau Stadion Menteng, yang dulu dikenal dengan Viosveld.
Memasuki pintu gapura, pengunjung langsung disuguhkan dengan gapura indah yang bertuliskan kaligrafi. Halaman masjid difungsikan sebagai kawasan perdagangan. Di dalam ruang utama masjid, terdapat corak seni kaligrafi Arab memenuhi dinding ruangan. Tak terkecuali di sisi mihrab. Lafaz Allah dan Muhammad terukir indah, mengapit tempat imam memimpin salat itu. Rak-rak Alquran tertata rapi di sekeliling ruang ibadah itu.
Pengunjung taman bisa berduduk-duduk santai di atas bangku-bangku yang telah disediakan sambil menghirup udara segar. Taman ini memiliki beragam tanaman mulai dari palem, beringin, dan bunga-bunga yang terawat secara baik oleh Dinas Pertamanan Provinsi DKI Jakarta. Tapi sayangnya, tidak ada pepohonan yang membentuk kanopi untuk membuat taman jadi terasa rindang.
Matahari siang yang terik pengunjung tetap antusias datang, sebab udaranya yang terasa asri dari embusan-embusan tanaman.Terlebih lagi, karena lantai taman ini terbuat dari beton sehingga membuat sinar mataharinya terpantul ke atas. Taman Kodok mulanya hanya taman biasa yang dikelola kelurahan perumahan elite setempat.Taman ini juga memiliki beberapa fasilitas penunjang semisal tempat duduk dari bahan batu keramik, tempat duduk dengan kanopi bolong dan mini jogging track.
Sejarah kota atau kabupaten Jakarta Pusat. Meskipun daerah yang dikenal sebagai Batavia membentang dari Tangerang ke Bogor, pembangunan fisik masih terbatas pada daerah dekat pusat kota di sekitar wilayah Kelapa Sunda pelabuhan. Keterbatasan pengembangan ini sebagian disebabkan oleh kondisi Batavia menjadi kota bertembok dengan benteng karena banyak serangan dari kesultanan lokal untuk merebut Batavia, serta karena sistem terpusat dari pemerintah. Hanya pada tahun 1810 bahwa dinding kota Batavia dihancurkan, pada masa pemerintahan Daendels. Sementara itu, daerah pedesaan dan pinggiran kota Batavia sebagian besar masih 'tak tersentuh' dengan desa asli beberapa. Daerah-daerah pedesaan kemudian bersama untuk tuan tanah beberapa, salah satunya adalah wilayah yang sekarang dikenal sebagai Kemayoran.
Di Jakarta Pusat Lagi Hits Wisata Alam seperti pantai dan air terjun, Wisata Anak seperti pemandian atau wahana permainan anak, Wisata Edukasi seperti bisnis bisnis lokal yang inspiratif, Wisata Sejarah seperti candi atau bendungan. Sekali lagi saya katakan bahwa memang kota Jakarta Pusat kaya sekali akan Destinasi wisatanya yang indah dan alami.
Jika anda mendengar kota Jakarta Pusat kota ini sangat identik dengan Jakarta Pusat yang menjadikan ciri khas keindahan wisata kota Jakarta Pusat tersebut. Bahkan saking indahnya wisata di Jakarta Pusat mampu menarik para selebritis untuk menggunjungi keindahan wisata Jakarta Pusat yang sudah terekspose di dalam dan di luar negeri. Suasana Alam Kota Jakarta Pusat bisa di bilang masih belum banyak di eksplorasi oleh para ahli, sehingga masih banyak kekayaan alam yang masih tersembunyi.
Yang mau lihat Daftar tempat wisata di kota Jakarta Pusat yang lagi hits lengkap sambil jalan santai, ini ada destinasi wisata baru di Jakarta Pusat. Asyiknya tuh terasa seperti di kampung pelosok Nusantara beneran. Pengunjung juga bisa berinteraksi dengan penduduk lokal, pengrajin dan musisi tradisional. Bagusnya lagi semua dibungkus dalam kronologi sejarah masa lalu hingga masa depan. Jadi bangga deh menjadi penduduk asli indonesia yang punya kebudayaan yang kaya begini. Kayaknya kita diingatkan kalau Indonesia akan cepat maju jika berani mengembangkan kebudayaan sendiri.
Jakarta Pusat merupakan destinasi wisata dunia yang di akui memiliki keindahan alam dan budayanya yang unik. bagaimana bisa kalian tidak makin cinta dengan negeri yang kaya akan keindahan alam ini. Sudah sewajibnya kita bersyukur akan nikmat keindahan wisata alam kota Jakarta Pusat. diantara air yang jernih beserta udaranya segar belum tercemar yang mampu menghilangkan rasa lelah setelah sibuknya aktivitas sehari hari. Inilah wisata kota Jakarta Pusat yang wajib kita jaga dan lestarikan keindahannya.
1. Daya Tarik Objek Wisata Museum Taman Prasasti di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Museum Taman Prasasti di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta memiliki koleksi prasastinya berada di udara terbuka tanpa pelindung. Mungkin karena sebagian besar prasasti itu terbuat dari batu alam, marmer atau perunggu yang tahan terhadap perubahan cuaca. Museum Taman Prasasti Jakarta mulanya kompleks kuburan Belanda, Kerkhof Laan, yang kemudian dikenal sebagai kuburan Kebon Jahe Kober.Kuburan seluas 5,5 ha di tanah hibah Van Riemsdijk itu dibangun tahun 1795 untuk menggantikan kuburan di samping gereja Nieuw Hollandsche Kerk, sekarang Museum Wayang, dan dari Gereja Sion Jakarta, akibat larangan Daendels untuk tidak mengubur mayat di sekitar gereja dan tanah pribadi.
Replika prasasti Pieter Erberveld terdapat di bagian depan Museum Taman Prasasti Jakarta, yang aslinya dibuat pada April 1722. Ia dihukum mati dengan guillotine setelah gagal memimpin pemberontakan pada 1 Januari 1722. Ada pula tengara berbunyi: “Di taman ini terlukis peristiwa sepanjang masa dari goresan prasasti mereka yang pergi. Di sini pula tertanam kehijauan yang kita dambakan”. Di area sebelah kiri Museum Taman Prasasti Jakarta terdapat replika kereta jenasah yang dipakai membawa keranda mayat ke kuburan.
2. Daya Tarik Objek Wisata Monumen Nasional (Monas) di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Monumen Nasional (Monas) di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan tugu peringatan yang digunakan untuk mengenang perjuangan rakyat Indonesia dalam merebut kemerdekaan dari tangan penjajah. Bangunan ini memiliki tinggi 132 meter dan berada di tengah - tengah taman yang luas yang terletak di jalan Medan Merdeka - Jakarta Pusat.Objek wisata di Jakarta ini dibangun pada tahun 17 Agustus 1961 pada masa pemerintahan Presiden RI pertama Ir. Soekarno. Apabila Anda mengunjungi tempat ini, Anda akan benyak menemukan berbagai dokumentasi sejarah perjuangan rakyat Indonesia pada jaman dahulu yang dimuat dalam relief - relief. Selain itu disini juga terdapat ruang kemerdekaan dan museum yang menyimpan berkas - berkas sejarah Nasional Indonesia.
Proses pembangunan Monas terdiri dari tiga tahap yaitu pada tahun 1961/1962 - 1964/1965 yang merupakan tahap pertama, pada tahap ini pembangunan pondasi Monas dilakukan dengan menggunakan kurang lebih 284 pasak beton, kemudian untuk pembangunan pondasi museum menggunakan 360 pasak bumi. pada tahap pembangunan pondasi ini selesai pada bulan Maret 1962.
3. Daya Tarik Objek Wisata Museum Sumpah Pemuda di Senen DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Museum Sumpah Pemuda di Senen DKI Jakarta Pusat Jakarta juga pernah berganti fungsi dan pemilik beberapa kali. Gedung Museum Sumpah Pemuda pada awalnya adalah rumah tinggal Sie Kong Liang yang dibangun pada permulaan abad ke-20. Sejak 1908 gedung ini disewa pelajar Stovia dan RS (Rechts School) sebagai tempat tinggal dan belajar, dan dikenal dengan nama Commensalen Huis.Di gedung Museum Sumpah Pemuda ini, pada 28 Oktober 1928, lahir keputusan yang kemudian dikenal sebagai Sumpah Pemuda. Setelah Sumpah Pemuda, banyak pelajar meninggalkan gedung Museum Sumpah Pemuda ini karena sudah lulus belajar, sehingga pada tahun 1934 gedung ini disewakan kepada Pang Tjem Jam sebagai rumah tinggal, sampai tahun 1937.
Monumen Persatuan Pemuda 1928, berupa tangan mengepal yang melambangkan kekuatan tekad bersatu, dengan teks Sumpah Pemuda di bagian bawah depan, dan daftar organisasi pemuda pendukung Sumpah Pemuda pada bagian samping kanan. Monumen ini berada di halaman tengah Museum Sumpah Pemuda. Di halaman tengah museum juga terdapat sebuah relief yang menunjukkan sejarah pergerakan dan perjuangan pemuda sebelum proklamasi.
4. Daya Tarik Objek Wisata Masjid Istiqlal di Sawah Besar DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Masjid Istiqlal di Sawah Besar DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah tempat ibadah umat Islam yang juga berfungsi sebagai tempat wisata religi yang memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan luar negeri yang beragama Islam. Masjid Istiqlal adalah masjid terbesar di Asia Tenggara dengan kapasitas sekitar 200,000 orang, menara setinggi 90 meter, dan diameter kubah selebar 45 meter.Setiap hari besar Islam, Masjid Istiqlal selalu padat oleh umat, bahkan Presiden Indonesia juga selalu ikut kegiatan keagamaan di sini. Pembangunan masjid ini di prakarsai oleh Presiden Republik Indonesia saat itu, Ir. Soekarno di mana pemancangan batu pertama, sebagai tanda dimulainya pembangunan Masjid Istiqlal dilakukan oleh Ir. Soekarno pada tanggal 24 Agustus 1951. Arsitek Masjid Istiqlal adalah Frederich Silaban, seorang Kristen Protestan.
Selain digunakan sebagai aktivitas ibadah umat Islam, masjid ini juga digunakan sebagai kantor berbagai organisasi Islam di Indonesia, aktivitas sosial, dan kegiatan umum. Masjid ini juga menjadi salah satu daya tarik wisata yang terkenal di Jakarta. Kebanyakan wisatawan yang berkunjung umumnya wisatawan domestik, dan sebagian wisatawan asing yang beragama Islam. kunjungan kaum non-Muslim terbatas dan harus didampingi pemandu.
5. Daya Tarik Objek Wisata Museum Gajah di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Museum Gajah di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah salah satu tempat wisata yang berada di Jl. Medan Merdeka Barat No.12, Kecamatan Gambir, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Indonesia. Wisata Museum Gajah di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah tempat wisata yang ramai dengan wisatawan pada hari biasa maupun hari liburan. Tempat ini sangat indah dan bisa memberikan sensasi yang berbeda dengan aktivitas kita sehari hari.Wisata Museum Gajah di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta memiliki pesona keindahan yang sangat menarik untuk dikunjungi. Sangat di sayangkan jika anda berada di kota Jakarta Pusat tidak mengunjungi Wisata Museum Gajah di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta yang mempunyai keindahan yang tiada duanya tersebut.
Wisata Museum Gajah di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta sangat cocok untuk mengisi kegiatan liburan anda, apalagi saat liburan panjang seperti libur nasional, ataupun hari libur lainnya. Keindahan Wisata Museum Gajah di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta ini sangatlah baik bagi anda semua yang berada di dekat atau di kejauhan untuk merapat mengunjungi tempat Wisata Museum Gajah di kota Jakarta Pusat.
6. Daya Tarik Objek Wisata Tugu Proklamasi di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Tugu Proklamasi di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah tempat wisata sejarah yang cukup menarik untuk dikunjungi. Sering disebut sebagai tugu petir, tempat ini adalah simbol peringatan proklamasi kemerdekaan kita. Tugu proklamasi merupakan tempat dibacakannya naskah proklamasi kemerdekaan Indonesia. Saat ini, lokasi ini sering digunakan untuk memperingati kemerdekaan Indonesia, dan juga sering menjadi tempat berkumpulnya para demonstran yang ingin memberikan pendapat.Tempat yang menjadi pusat perhatian dunia pada tahun 1945 tersebut menjadi awal baru sejarah bangsa Indonesia setelah berpuluh-puluh tahun terbelenggu dari rantai penjajahan kolonialisme. Taman Proklamator dibangun diatas tanah seluas 4 hektare dan dibagi menjadi tiga bagian. Bagian pertama yakni Tugu Proklamasi yang merupakan hadiah atas 1 tahun kemerdekaan Indonesia dan dibangun pada tahun 1946.
Tugu Proklamasi ini dulu punya banyak sebutan. Ada yang bilang Tugu Jarum, ada juga yang bilang Tugu Wanita karena yang memprakarsai dibuatnya tugu ini adalah kaum wanita Jakarta pada waktu itu. Tugu Petir yang menjadi titik dimana Presiden Soekarno membacakan teks proklamasi. Karena kejadian kemerdekaan Indonesia berlangsung sangat cepat dan mendadak. Jadi diibaratkan seperti petir yang cepat dan menggelegar.
7. Daya Tarik Objek Wisata Pecenongan di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Pecenongan di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta itu layaknya surga kuliner di Jakarta Pusat. Deretan restoran enak di Pecenongan bisa membuat perut dan hati kamu bergejolak senang karena makanan yang akan di temukan di sana nggak ada duanya. Mulai dari Chinese food, Martabak, Bubur, sampai seafood ternama ada di area ini.Serunya lagi, daerah ini cocok banget dijadiin tempat kuliner malam, soalnya banyak restoran yang buka sampai tengah malam bahkan ada yang buka 24 jam juga. Jadi nggak heran deh kenapa Pecenongan selalu rame di malam hari. Sejak puluhan tahun lalu, Jalan Pecenongan, Jakarta Pusat, sudah menjadi pusat wisata kuliner malam.
Yang bisa dijumpai di Jalan Pecenongan adalah deretan tenda di sisi kiri dan kanan jalan yang menjual berbagai jenis masakan, mulai dari nasi goreng, hidangan laut, babi, sayuran, es campur, bubur ayam, hingga martabak manis. Kawasan wisata kuliner ini mulai hidup ketika matahari mulai tenggelam, sekitar pukul 6 sore hingga pukul 2 malam. 3 hidangan yang paling populer di kawasan ini adalah hidangan laut, babi, dan martabak.
8. Daya Tarik Objek Wisata Taman Ismail Marzuki di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Taman Ismail Marzuki di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan tempat wisata yang harus anda kunjungi karena pesona keindahannya tidak ada duanya. Penduduk lokal daerah Jakarta Pusat juga sangat ramah tamah terhadap wisatawan lokal maupun wisatawan asing. Kota Jakarta Pusat juga terkenal akan Wisata Taman Ismail Marzuki di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta yang sangat menarik untuk dikunjungi.Wisata Taman Ismail Marzuki di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan salah satu pusat kesenian yang ada di Jakarta. Dibangun dan diresmikan pada 10 November 1968 oleh Ali Sadikin, berdirinya TIM tidak lepas dari cita-cita mulia untuk memajukan kesenian dan budaya Indonesia. Dibangun di atas lahan bekas kebun binatang seluas 9 hektar, TIM dilengkapi dengan berbagai fasilitas modern, seperti gedung pertunjukan Graha Bhakti Budaya, ruang pamer Galeri Cipta, Teater Kecil, Gedung Bioskop, Teater Halaman, Planetarium.
Acara-acara seni dan budaya dipertunjukkan secara rutin di pusat kesenian ini, termasuk pementasan drama, tari, wayang, musik, pembacaan puisi, pameran lukisan dan pertunjukan film. Berbagai jenis kesenian tradisional dan kontemporer, baik yang merupakan tradisi asli Indonesia maupun dari luar negeri juga dapat ditemukan di tempat ini. Nama pusat kesenian ini berasal dari nama pencipta lagu terkenal Indonesia, Ismail Marzuki
9. Daya Tarik Objek Wisata Pasar Baru di Sawah Besar DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Pasar Baru di Sawah Besar DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah sebuah kawasan perdagangan yang berdiri sejak tahun 1820. Selain sebagai pusat belanja paling tua di Jakarta, Pasar Baru sudah menjadi tempat wisata di Jakarta Pusat yang banyak dikunjungi oleh wisatawan baik yang dari Indonesia maupun yang dari luar negeri.Toko-toko di Pasar Baru memiliki bentuk seperti bangunan di Eropa dan China yang menjual berbagai barang, mulai dari pakaian, sepatu, peralatan olahraga, kain, kacamata, jam tangan, batik, perlengkapan salon, hingga makanan dan jasa penjahitan. Barang-barang di sini dapat dibeli dengan harga murah dan banyak sekali pilihannya.
Siapapun yang melintas di depan Pasar Baru (Passer Baroe) Jakarta pasti akan menoleh, tertarik dengan keunikan pintu masuknya yang bergaya klasik dan tinggi menjulang. Tahun pembuatan tersebut juga tertera di bawah tulisan “Passer Baroe” di pintu masuk. Dulu, Pasar Baru / Passer Baroe merupakan sebuah kawasan perbelanjaan elit warga ekspatriat, karena memang lokasinya yang berdekatan di dekat Rijswijk (sekarang Jl. Veteran) yang notabene juga merupakan kawasan hunian elit di Jakarta.
10. Daya Tarik Objek Wisata Gereja Katedral di Pasar Baru DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Gereja Katedral di Pasar Baru DKI Jakarta Pusat Jakarta ini terkenal karena desainnya yang bergaya eropa pada masa lalu. Selain terbuka untuk umatnya, Gereja Katedral juga terbuka bagi siapa saja yang ingin mengunjungi. Banyak wisatawan, dan rombongan anak sekolah yang datang berkunjung ke gereja yang memiliki suasana tenang dan damai ini. Gereja Katedral sangat terawat dengan baik, bangunan yang paling indah.Selain itu, Gereja Katedral juga memiliki museum dengan nama Museum Katedral. Museum ini pernah dinobatkan sebagai museum terbaik di Jakarta dengan kategori cagar budaya. Gereja Katedral Jakarta (nama resmi: Santa Maria Pelindung Diangkat Ke Surga, De Kerk van Onze Lieve Vrouwe ten Hemelopneming) adalah sebuah gereja di Jakarta. Gedung gereja ini diresmikan pada 1901 dan dibangun dengan arsitektur neo-gotik dari Eropa.
Gereja yang sekarang ini dirancang dan dimulai oleh Pastor Antonius Dijkmans dan peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Provicaris Carolus Wenneker. Pekerjaan ini kemudian dilanjutkan oleh Cuypers-Hulswit ketika Dijkmans tidak bisa melanjutkannya, dan kemudian diresmikan dan diberkati pada 21 April 1901 oleh Mgr. Edmundus Sybradus Luypen, SJ, Vikaris Apostolik Jakarta.
11. Daya Tarik Objek Wisata Badan Museum Joang ’45 di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Badan Museum Joang ’45 di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan saksi perjuangan yang menyimpan cukup banyak sejarah tentang berbagai peristiwa ketika kemerdekaan RI akan berlangsung. Gedung Joang 45 ini. Pada awalnya Gedung Joang 45 adalah sebuah bangunan Schomper Hotel yang sudah dibangun sejak tahun 1920-1938, yang dikelola L.C. Schomper, keturunan belanda.Kemudian pada waktu pendudukan Jepang di Indonesia, hotel ini kemudian diambil alih Ganseikanbu Sendenbu atau Departemen Propaganda dan setelah itu dikenal sebagai Gedung Menteng 31. Gedung ini kemudian menjadi sebuah markas program pendidikan politik yang diselenggarakan untuk beberapa tokoh pemuda yang sangat berperan pada era kemerdekaan, antara lain seperti Sukarni, A.M Hanafi, Chaerul Saleh dan Adam Malik.
Sejumlah lukisan yang berkaitan dengan peristiwa proklamasi kemerdekaan RI di pamerkan di Museum Gedung Joang '45 ini. Disini juga terdapat beberapa miniatur yang menggambarkan suasana Gedung Menteng 31 pada waktu masa kemerdekaan dan orasi Soekarno dalam sebuah Rapat Besar di Lapangan IKADA yang diadakan pada 19 September 1945. Di Museum Gedung Joang '45 ini juga terdapat arsip dokumentasi yang berupa foto dan juga patung dari para tokoh pergerakan kemerdekaan.
12. Daya Tarik Objek Wisata Badan Pelestarian Pusaka Indonesia di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Badan Pelestarian Pusaka Indonesia di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah sebuah organisasi kemasyarakatan sipil yang bertujuan memperkuat dan membantu pelestarian budaya. Indonesia sangat kaya ragam budaya, dengan 700 kelompok etnik, masing-masing dengan bahasanya, kebijaksanaan dan tradisinya sendiri yang perlu dilestarikan. Jumlah pulau di Nusantara ini yang berjumlah lebih dari 17.000 adalah sorga bagi flora, fauna dan sumber alam yang unik.Pandangan pada sejumlah batik tradisional dan dokumentasi foto. Ketika itu Badan Pelestarian Pusaka Indonesia tengah menyelenggarakan sebuah pameran yang berjudul “Heritage Products Aftermath Disaster”. Menurut penjaganya, foto dan karya seni yang berbeda-beda dipamerkan di gedung ini setiap bulannya, dan terbuka untuk umum.
Warna dominan pada batik yang dipamerkan adalah biru dan abu-abu, berbeda dengan batik tradisional yang kebanyakan berwarna soga atau kecoklatan. Di tengah ruangan tampak sebuah meja kursi kayu jati. Foto-foto tampak menempel di panel sebelah kanan. Salah satu batik yang dipamerkan di sebelah kiri adalah motif Sido Luhur yang diciptakan oleh Ki Ageng Henis, putera Ki Ageng Selo atau kakek dari Panembahan Senopati pendiri Mataram, yang khusus dibuat untuk anak keturunannya.
13. Daya Tarik Objek Wisata Museum dan Galeri Foto Jurnalistik Antara di DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Museum dan Galeri Foto Jurnalistik Antara di DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan tempat wisata yang harus anda kunjungi karena pesona keindahannya tidak ada duanya. Penduduk lokal daerah Jakarta Pusat juga sangat ramah tamah terhadap wisatawan lokal maupun wisatawan asing. Kota Jakarta Pusat juga terkenal akan Wisata Museum dan Galeri Foto Jurnalistik Antara di DKI Jakarta Pusat Jakarta yang sangat menarik untuk dikunjungi.Wisata Museum dan Galeri Foto Jurnalistik Antara di DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah Museum yang telah ada sejak 13 Desember 1992. Peresmiannya bertepatan dengan ulang tahun ke-55 LKBN Antara. Begitu masuk ke dalam gedung menuju ke ruangan di sayap kanan, yang difungsikan sebagai cafe dan ruang serbaguna.
Suasana ruang utama di lantai dua Museum dan Galeri Foto Jurnalistik Antara Jakarta, dimana terdapat panel komik sejarah perjalanan bangsa, poster Soekarno, Hatta, dan Syahrir, dan koleksi lainnya. Panel pertama berisi kisah Pergerakan Nasional dimulai dari berdirinya Boedi Oetomo, Kongres Pemuda di Jakarta 1928, dan lahirnya Kantor Berita Antara.
14. Daya Tarik Objek Wisata Masjid Cut Meutia di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Masjid Cut Meutia di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta Inilah masjid unik di Jakarta. Tempat ibadah ini juga dikenal sebagai masjid para pejabat. Namun, ini hanya sekadar julukan. Sebab pada nyatanya, semua umat muslim bisa beribadah di sini. Tanpa memandang pangkat. Cerita masjid pejabat itu karena dulu saat ada pengajian di salah satu rumah pejabat, tempatnya tidak muat saking banyaknya jamaah, makanya pindah ke sini.Bangunan itu memang tidak dirancang untuk masjid. Itu mengapa masjid ini tak berkubah maupun menara. Karena memang dulunya perkantoran. Mulanya, gedung yang memjadi bangunan beryingkat pertama di Menteng ini merupakan kantor NV De Bouwpleg, atau kantornya para arsitek Belanda. Lantai dua gedung itu dulu digunakan sebagai kantor oleh Jendral van Heuis. Setelah penjajah Belanda meninggalkan Indonesia, gedung tersebut digunakan oleh tentara Jepang berkuasa kala itu.
Status masjid baru tersemat pada 1987. Saat itu, keluar Surat Keputusan Gubernur DKI Nomor 5184/1987 tanggal 18 Agustus, yang menetapkan bangunan ini resmi menjadi masjid tingkat provinsi. Jadilah nama Masjid Cut Meutia. Nama Cut Meutia diambil dari jalan di sana. Dengan status ini, fungsi gedung bisa diubah, namun bentuk bangunan tidak boleh dirombak total. Hanya boleh direnovasi.
15. Daya Tarik Objek Wisata Kelenteng Sin Tek Bio (Vihara Dharma Jaya) di DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Kelenteng Sin Tek Bio (Vihara Dharma Jaya) di DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah salah satu tempat wisata yang berada di Jl. Pasar Baru Dalam, Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Sawah Besar, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia. Wisata Kelenteng Sin Tek Bio (Vihara Dharma Jaya) di DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah tempat wisata yang ramai dengan wisatawan pada hari biasa maupun hari liburan.Tempat ini sangat indah dan bisa memberikan sensasi yang berbeda dengan aktivitas kita sehari hari. Wisata Kelenteng Sin Tek Bio (Vihara Dharma Jaya) di DKI Jakarta Pusat Jakartamemiliki pesona keindahan yang sangat menarik untuk dikunjungi. Sangat di sayangkan jika anda berada di kota JJakarta Pusat tidak mengunjungi Wisata Kelenteng Sin Tek Bio (Vihara Dharma Jaya) yang mempunyai keindahan yang tiada duanya tersebut.
Wisata Kelenteng Sin Tek Bio (Vihara Dharma Jaya) di DKI Jakarta Pusat Jakarta sangat cocok untuk mengisi kegiatan liburan anda, apalagi saat liburan panjang seperti libur nasional, ataupun hari libur lainnya. Keindahan Wisata Kelenteng Sin Tek Bio (Vihara Dharma Jaya) di DKI Jakarta Pusat Jakarta ini sangatlah baik bagi anda semua yang berada di dekat atau di kejauhan untuk merapat mengunjungi tempat Wisata Kelenteng Sin Tek Bio (Vihara Dharma Jaya) di kota Jakarta Pusat.
16. Daya Tarik Objek Wisata Museum Sasmita Loka Ahmad Yani di DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Museum Sasmita Loka Ahmad Yani di DKI Jakarta Pusat Jakarta ini masuk melalui pintu belakang, jalur masuk Pasukan Cakrabirawa ketika datang menyatroni rumah ini pada pagi 1 Oktober 1965. Ada mobil sedan merk Chevrolet berwarna biru yang digunakan Ahmad Yani semasa hidupnya. Mobil ini diletakkan pada ruangan samping pintu masuk belakang museum. Ahmad Yani dikenal selalu berseberangan dengan PKI.Ia menolak keras keinginan PKI untuk membentuk Angkatan Kelima, dalih PKI untuk mempersenjatai buruh dan tani. Karenanya ia menjadi salah satu target utama PKI dalam G30S (Gerakan Tiga Puluh September). Di lorong belakang juga ada foto pengangkatan jenazah Pahlawan Revolusi pada 4 Oktober 1965, upacara pemakaman pada 5 Oktober 1965, foto-foto keluarga, penyerahan Kota Magelang pada 1949 dari Belanda diwakili Letkol van Santen kepada Letkol Ahmad Yani, dan foto lainnya.
Koleksi pribadi sang jenderal yang disimpan di ruang tunggu Museum Sasmita Loka Ahmad Yani, diantaranya harimau, cindera mata, senjata, lambang-lambang, medali, gading gajah dan koleksi buku dalam rak dinding. Para tamu biasanya menunggu di ruang ini sebelum diterima di ruang lain. Museum diresmikan pada 1 Oktober 1966 oleh Menpangad Mayjen Soeharto
17. Daya Tarik Objek Wisata Planetarium dan Observatorium di DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Planetarium dan Observatorium di DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah tempat yang paling pas untuk mengajak anak-anak menikmati taburan bintang, kilasan meteor, planet, satelit dan titik-titik rasi bintang yang mungkin selama ini telah mereka kenal nama-namanya. Pengunjung akan dibawa ke suasana langit lepas di malam hari, sebuah suasana yang langka untuk dinikmati oleh warga sebuah kota metropolitan.Selain menyenangkan, Planetarium adalah salah satu obyek wisata pendidikan dengan harga tiket yang relative murah dibandingkan dengan manfaat yang di dapat yang tak ternilai harganya. Memang terkadang di sela-sela pertunjukan sering terdengar suara anak menangis karena mungkin takut gelap, namun begitu sampai pada bagian pertunjukan bintang-bintang yang bertaburan di seluruh penjuru langit Planetarium, biasanya tangis anak-anak akan berhenti dan mulai dapat menikmati suasana.
Selain teater bintang, Planetarium dan Observatorium Jakarta memiliki Ruang Pameran dan tempat untuk peneropongan benda langit yang disebut dengan Observatorium. Tempat peneropongan ini digunakaan untuk melakukan pengamatan benda-benda langit secara langsung melalui teleskop. Hasil observasi atau pengamatan melalui teleskop ini dapat memberikan informasi tentang benda-benda atau fenomena langit yang masih bisa diamati di kota Jakarta.
18. Daya Tarik Objek Wisata Patung Pak Tani di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Patung Pak Tani di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta ini yang memiliki nama resminya Patung Pahlawan. Patung Pak Tani terletak di sebuah bundaran cukup besar diantara Jl. Menteng Raya. Kawasan ini boleh dibilang menyejukkan, karena adanya lapangan rumput, tumbuhan perdu dan bebungaan, yang menjadikannya sebagai hiburan bagi para pemotor yang melewatinya.Ide pembuatan patung ini berasal dari Bung Karno ketika masih menjabat sebagai presiden RI. Inspirasinya ia dapatkan ketika tengah berkunjung ke Moskow, yaitu ia merasa sangat terkesan dengan patung-patung artistik yang berada di sana. Karenanya Patung Pak Tani dibuat oleh pematung Rusia bernama Matvey Manizer dan anaknya Otto Manizer.
Patung itu tidak dikerjakan di Indonesia, namun di bengkel pematungnya yang berada di Rusia. Setelah selesai dikerjakan oleh anak beranak Manizer, Patung Pak Tani yang terbuat dari tembaga ini kemudian dibawa ke Indonesia dari Moskow dengan menggunakan kapal laut sehingga memerlukan waktu yang cukup lama, namun lebih murah ongkosnya. Pandangan dekat pada Patung Pak Tani, memperlihatkan otot-otot yang besar pada dada dan pahanya, tanda bahwa ia adalah pekerja fisik yang keras.
19. Daya Tarik Objek Wisata Museum Pasar Ikan Hias di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Museum Pasar Ikan Hias di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta ini, menjual berbagai macam jenis ikan hias. Pasar ikan hias ini buka setiap hari dari pukul 8 pagi hingga pukul 8 malam. Namun karena reputasi kawasan ini kurang baik di malam hari, sebaiknya pengunjung datang di siang atau sore hari. Saat memasuki pasar ikan hias ini akan ditemui puluhan kios-kios kecil dan sedang yang menjual ikan hias. Ada juga beberapa toko yang berukuran cukup besar di dalam pasar ini.Sentra penjualan ikan hias ini tidak hanya menjual ikan hias air tawar dan air asin atau yang berasal dari laut, tapi juga menjual hewan seperti bintang laut dan kuda laut atau tumbuhan air yang dapat digunakan untuk menghias akuarium. Akuarium dan alat pelengkap akuarium juga di jual dengan kualitas dan harga yang berragam. Pedagang di Pusat promosi ikan hias ini cukup ramah dan melayani pertanyaan pembeli yang masih awam.
Terdapat hewan air yang tidak disangka akan dijual, seperti bintang laut, kuda laut, bahkan ikan pari, belut listrik, dan ikan piranha pun dijual di sini. Tidak hanya ikan asli Indonesia, hewan air dari luar negeri juga diperdagangkan seperti kura-kura brazil, ikan arwana, ikan lele amazon yang berukuran besar, dan ikan koi Jepang juga ada.
20. Daya Tarik Objek Wisata Newseum Cafe di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta
Objek Wisata Newseum Cafe di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta ini berada memiliki dua lantai, dengan lantai pertama tampaknya hanya digunakan sewaktu-waktu jika diperlukan. Ruangan dimana cafe berada ada di lantai dua, yang dicapai dengan menaiki tangga relatif sempit dan lumayan curam. Ketika masuk ke ruangan, barulah keindahan sebuah cafe di bangunan kuno itu terlihat.Dinding di belakang bar Newseum Cafe Jakarta terlihat dipenuhi dengan frame potret berukuran kecil dan sedang, yang disusun rapi dan memberi suasana yang berbeda. Sinar lampu yang temaram, sebagaimana biasa ditemui di banyak cafe, membantu memperkuat suasana yang membuat betah. Sesuai dengan namanya, foto-foto dan poster yang terpampang pada dinding adalah halaman muka atau halaman lain dari berbagai jenis penerbitan surat kabar, dari berbagai daerah, dan dari jaman kolonial hingga sekarang ini.
Foto-foto itu ditimpa dengan coret huruf dan sapuan warna yang memberi nilai artistik tinggi. Cahaya matahari terang yang melewati kaca tebal Newseum Cafe yang berwarna merah, memberi efek cahaya yang memukau pada ruangan. Foto grafis Marilyn Monroe tampak menempel pada dinding bagian atas pintu. Artis yang lahir dengan Norma Jeane Mortenson pada 1 Juni 1926 itu meninggal secara misterius pada 5 Agustus 1962 saat usianya masih 36 tahun.
21. Daya Tarik Objek Wisata Museum Kebangkitan Nasional di DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Museum Kebangkitan Nasional di DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah sebuah museum sejarah yang besar dan indah di Jakarta, namun museum ini mungkin merupakan salah satu tempat dan obyek wisata pendidikan yang paling sedikit dikunjungi di kota ini. Bangunannya mulai dibuat pada tahun 1899, selesai pada tahun 1901, dan diresmikan sebagai gedung STOVIA (School Tot Opleiding Van Inlandsche Arsten) pada bulan Maret 1902.Tampak depan gedung peninggalan dari jaman kolonial yang kini digunakan sebagai tempat bagi Museum Kebangkitan Nasional Jakarta. Selama masa pendudukan Jepang, gedung bekas STOVIA ini dipergunakan oleh bala tentara Jepang sebagai tempat tahanan bagi tentara Belanda yang tertangkap selama operasi militer. Pada April 1973, pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan renovasi terhadap gedung Museum Kebangkitan Nasional ini.
Patung R. Soetomo di dekat pintu masuk museum arah ke sebelah kiri. Soetomo lahir di desa Ngepeh, Nganjuk, Jawa Timur pada 30 Juli 1888, dan lulus STOVIA pada 11 April 1911. Ia adalah salah satu pendiri dan ketua pertama Boedi Oetomo, organisasi pemuda modern pertama di Indonesia yang berdiri pada 20 Mei 1908. Tanggal itu kemudian ditetapkan pemerintah sebagai Hari Kebangkitan Nasional.
22. Daya Tarik Objek Wisata Museum Katedral di Sawah Besar DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Museum Katedral di Sawah Besar DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan tempat wisata yang harus anda kunjungi karena pesona keindahannya tidak ada duanya. Penduduk lokal daerah Jakarta Pusat juga sangat ramah tamah terhadap wisatawan lokal maupun wisatawan asing.Wisata Museum Katedral di Sawah Besar DKI Jakarta Pusat Jakarta sebagai sarana dan prasaraba yang menjembatani keagungan Roh Kudus dan maha karya seni, dalam perjalanan perkembangan Katolik di Indonesia. Pendirian Museum Katedral diprakarsai oleh Pastor Kepala Katedral (1985-1993) Pater Rudolp Kurris. Dan pada 28 April 1991 diresmikan oleh Mgr Julius Darmaatmadja, SJ.Di Ruang Duduk Museum Katedral terdapat satu set meja kursi terbuat dari marmer dan alat-alat (timbangan, filter air, meja kaca) dari Belanda untuk Pastoran.
Ada pula jam antik buatan Belanda dari abad 17 dengan penunjuk hari dan tanggal. Koleksi lain yang disimpan di Museum Katedral adalah organ, relikwi dari delapan orang Santo anggota Sarikat Yesus, vandel dari Suatu Perkumpulan Pemuda St. Yohanes Berchm, surat ijin dari Kantor Gubernur Jenderal, vandel lambang gereja, Kaleng Misi untuk menampung uang logam bagi karya misi pater-pater Yesuit di Indonesia, serta Alat Mati Raga.
23. Daya Tarik Objek Wisata Museum Perumusan Naskah Proklamasi di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Museum Perumusan Naskah Proklamasi di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta ini didirikan sekitar tahun 1920 dengan arsitektur Eropa (Art Deco), dengan luas tanah 3.914 meter persegi dan luas bangunan 1.138 meter persegi. Pada tahun 1931, pemiliknya atas nama PT Asuransi Jiwasraya. Ketika pecah Perang Pasifik, gedung ini dipakai British Consul General sampai Jepang menduduki Indonesia.Pada masa pendudukan Jepang, gedung ini menjadi tempat kediaman Laksamana Muda Tadashi Maeda, Kepala Kantor Penghubung antara Angkatan Laut dengan Angkatan Darat. Setelah kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945, gedung ini tetap menjadi tempat kediaman Laksamana Muda Tadashi Maeda sampai Sekutu mendarat di Indonesia, September 1945. Setelah kekalahan Jepang gedung ini menjadi Markas Tentara Inggris.
Pemindahan status pemilikan gedung ini, terjadi dalam aksi nasionalisasi terhadap milik bangsa asing di Indonesia. Gedung ini diserahkan kepada Departemen Keuangan, dan pengelolaannya oleh Perusahaan Asuransi Jiwasraya. Pada 1961, gedung ini dikontrak oleh Kedutaan Inggris sampai dengan 1981. Selanjutnya gedung ini diterima oleh Departemen Pendidikan dan Kebudayaan pada 28 Desember 1981.
24. Daya Tarik Objek Wisata Museum MH Thamrin di Senen DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Museum MH Thamrin di Senen DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan salah satu museum di Jakarta yang letaknya masuk ke sebuah jalanan kecil, tepatnya berada di Gang Kenari II. Muhammad Hoesni Thamrin lahir dari keluarga berada di daerah Sawah Besar, Batavia, pada 16 Februari 1894. Ayahnya, Thamrin Mohamad Thabrie, adalah Wedana Batavia pada 1908, jabatan tertinggi kedua bagi orang pribumi setelah Bupati.Neneknya, Noeraini, adalah perempuan Betawi dan kakeknya, Ort, orang Inggris pemilik hotel di daerah Petojo. Halaman depan Museum MH Thamrin cukup luas, berfungsi sekaligus sebagai tempat parkir. Patung MH Thamrin yang diresmikan pada 15 Februari 1987 ini digambarkan dalam posisi melangkah, berpeci dan mengempit buku, menyambut saya setelah melewati pos keamanan.
Sebuah sepeda onthel antik yang sejaman dengan MH Thamrin. Dokumentasi foto di sebelah kiri adalah ketika MH Thamrin beserta istri dan anak angkatnya berkunjung ke Padang dalam rangka kunjungan kerja Perindra. Ruangan museum terbagi dalam dua bagian, lorong kiri dan kanan, dengan patung dada MH Thamrin berada tepat setelah pintu masuk. Di tempat ini ada Free Wi Fi, Perpustakaan, Bioskop.
25. Daya Tarik Objek Wisata Sarinah di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta
Objek Wisata Sarinah di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah pusat perbelanjaan setinggi 74 meter dan 15 lantai yang terletak di Menteng, Jakarta. Gedung ini mulai dibangun pada tahun 1963 dan diresmikan pada tahun 1967 oleh Soekarno. Sarinah adalah pusat perbelanjaan pertama di Indonesia dan juga pencakar langit pertama di Jakarta.Nama Sarinah berasal dari nama pengasuh Soekarno pada masa kecil dan pertama digagas oleh Soekarno, menyusul lawatannya ke sejumlah negara yang sudah lebih dulu memiliki pusat belanja modern. Gedung Sarinah dimulai pembangunannya pada 23 April 1963 dengan menggunakan biaya yang berasal dari dana pampasan perang pemerintah Jepang. Perancang konstruksi Gedung Sarinah adalah Ir Roosseno, yang dikenal sebagai ‘Bapak Beton Indonesia’.
Meskipun memicu kontroversi dan mendapat kritik dari lawan-lawan politiknya, namun Sukarno tetap meneruskan pembuatan gedung hingga diresmikan pada 15 Agustus 1966. Tujuan Sukarno adalah agar Sarinah menjadi pusat perbelanjaan yang mampu memenuhi kebutuhan rakyat akan barang-barang murah dengan mutu baik, menjadi penstabil ekonomi, dan pelopor pengembangan usaha perdagangan eceran. Keadaan ekonomi Indonesia memang sedang sangat buruk ketika gedung ini diresmikan.
26. Daya Tarik Objek Wisata Museum Artha Suaka di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Museum Artha Suaka di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah salah satu tempat wisata yang berada di Jl. Kebon Sirih No.86, Kecamatan Gambir, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia. Wisata Museum Artha Suaka di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah tempat wisata yang ramai dengan wisatawan pada hari biasa maupun hari liburan. Tempat ini sangat indah dan bisa memberikan sensasi yang berbeda dengan aktivitas kita sehari hari.Wisata Museum Artha Suaka di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta memiliki pesona keindahan yang sangat menarik untuk dikunjungi. Sangat di sayangkan jika anda berada di kota Jakarta Pusat tidak mengunjungi Wisata Museum Artha Suaka di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta yang mempunyai keindahan yang tiada duanya tersebut.
Wisata Museum Artha Suaka di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta sangat cocok untuk mengisi kegiatan liburan anda, apalagi saat liburan panjang seperti libur nasional, ataupun hari libur lainnya. Keindahan Wisata Museum Artha Suaka di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta ini sangatlah baik bagi anda semua yang berada di dekat atau di kejauhan untuk merapat mengunjungi tempat Wisata Museum Artha Suaka di kota Jakarta Pusat.
27. Daya Tarik Objek Wisata Museum Sasmita Jenderal Besar DR. AH Nasution di DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Museum Sasmita Jenderal Besar DR. AH Nasution di DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah sebuH Rumah yang ditempati Museum Sasmitaloka Jenderal AH Nasution yang sebelumnya adalah kediaman keluarga Jenderal Besar AH Nasution sejak menjadi KSAD pada 1949, kurang dari 2 tahun setelah sebelumnya diangkat sebagai Wakil Panglima Besar TNI (orang kedua setelah Jenderal Soedirman).Di lorong tengah terdapat patung Pasukan Cakrabirawa, digambarkan dalam posisi siap tembak. Kamar tidur keluarga Jenderal AH Nasution, dimana sang jenderal dan isterinya berada saat terjadi peristiwa penyerbuan oleh Pasukan Cakrabirawa. Petugas Museum Sasmitaloka Jenderal AH Nasution jaga menceritakan bahwa malam itu Ade Irma tidur di kamar ini, diapit Pak dan Ibu Nas (Ibu Johanna Sunarti).
Ketika keduanya terbangun saat subuh, terdengar suara gedoran pintu depan. Saat Ibu Nas membuka pintu kamar, Pasukan Cakrabirawa telah berada di pintu depan, maka buru-buru Ibu Nas mengunci pintu. Ade Irma terbangun mendengar suara tembakan. Setelah dibujuk, Jenderal Nasution akhirnya kabur melompati tembok dan terjatuh di Kedutaan Irak.
28. Daya Tarik Objek Wisata Jakarta International Expo JIExpo di DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Jakarta International Expo JIExpo di DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan tempat wisata yang harus anda kunjungi karena pesona keindahannya tidak ada duanya. Penduduk lokal daerah Jakarta Pusat juga sangat ramah tamah terhadap wisatawan lokal maupun wisatawan asing. Kota Jakarta Pusat juga terkenal akan Wisata Jakarta International Expo JIExpo di DKI Jakarta Pusat Jakarta yang sangat menarik untuk dikunjungi.Wisata Jakarta International Expo JIExpo di DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan sebuah pusat konvensi dan eksibisi yang terletak di Jakarta, Indonesia. Pusat konvensi dan eksibisi ini dibuka pada tahun 2010 dengan diprakarsai oleh Central Cipta Murdaya group. Jakarta International Expo memiliki 5 balai dengan kapasitas 5000 hingga 12000 tempat duduk.
Wisata Jakarta International Expo JIExpo di DKI Jakarta Pusat Jakarta ini telah menyelenggarakan berbagai macam pameran, konser, dan event spesial lainnya baik tingkat nasional maupun internasional, seperti Pekan Raya Jakarta, Java Jazz Festival, Djakarta Warehouse Project, audisi Indonesian Idol Musim Ketujuh, malam puncak Miss Indonesia sejak 2012, dan event lainnya.
29. Daya Tarik Objek Wisata Taman Situ Lembang di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Taman Situ Lembang di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan tempat wisata yang harus anda kunjungi karena pesona keindahannya tidak ada duanya. Penduduk lokal daerah Jakarta Pusat juga sangat ramah tamah terhadap wisatawan lokal maupun wisatawan asing.Wisata Taman Situ Lembang di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta ini terdapat danau yang luas ditengah-tengah taman. Didalam danau-danau tersebut terdapat bunga-bunga teratai cantik yang menjadi cirri khas taman ini. Uniknya ditengah-tengah danau tadi terdapat air mancur yang exotis membuat kita terpana. Terlihat jogging track rapi mengelilingi danau dengan luas lahan mencapai 11.150 m2, bisa untuk olah raga lari atau jalan santai di pagi dan sore hari.
Tempat wisata keluarga yang merupakan ruang terbuka hijau ini merupakan salah satu taman tertua di Kota Jakarta. Air danaunya kabarnya berasal dari sumber air alam sehingga relatif bersih. Terlihat danau yang berbentuk nyaris oval dengan air tengah memancur tinggi di tengahnya. Tidak lagi terlihat ada pedagang kaki lima yang memiliki pangkalan di tepian danau. Yang terlihat adalah dua atau tiga pedagang makanan keliling yang tidak menetap lama di satu titik.
30. Daya Tarik Objek Wisata Taman Menteng di DKI Jakarta Pusat Jakarta
Objek Wisata Taman Menteng di DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan tempat wisata yang harus anda kunjungi karena pesona keindahannya tidak ada duanya. Penduduk lokal daerah Jakarta Pusat juga sangat ramah tamah terhadap wisatawan lokal maupun wisatawan asing. Kota Jakarta Pusat juga terkenal akan Objek Wisata Taman Menteng di DKI Jakarta Pusat Jakarta yang sangat menarik untuk dikunjungi.Objek Wisata Taman Menteng di DKI Jakarta Pusat Jakarta berbentuk segi empat, nyaris kubus, dengan luas lebih dari 2 ha, dibangun pada 2007 di bekas Lapangan Sepakbola Persija. Satu tambahan fasilitas publik yang dipasang di taman ini atas perintah Gubernur DKI Joko Widodo waktu itu sebelum menjadi presiden adalah jaringan wifi gratis berkecepatan tinggi. Sebagaimana yang sebelumnya ia juga pasang di Taman Suropati dan Taman Situ Lembang.
Rumah masa depan Persija adalah Stadion Taman BMW, namun sayangnya hingga beberapa waktu lalu pembangunannya masih tersandung soal sengketa kepemilikan lahan. Mosaik yang mestinya terlihat cantik itu sudah hampir kehilangan cahayanya. Hal yang wajar karena setiap hari terkena paparan langsung sinar matahari dan hujan, serta dilewati orang lewat.
31. Daya Tarik Objek Wisata Gedung Kesenian di Pasar Baru DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Gedung Kesenian di Pasar Baru DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan tempat wisata yang harus anda kunjungi karena pesona keindahannya tidak ada duanya. Penduduk lokal daerah Jakarta Pusat juga sangat ramah tamah terhadap wisatawan lokal maupun wisatawan asing. Kota Jakarta Pusat juga terkenal akan Wisata Gedung Kesenian di Pasar Baru DKI Jakarta Pusat Jakarta yang menarik untuk dikunjungi.Wisata Gedung Kesenian di Pasar Baru DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan bangunan tua peninggalan bersejarah pemerintah Belanda yang hingga sekarang masih berdiri kokoh di Jakarta. Gedung tersebut merupakan tempat para seniman dari seluruh Nusantara mempertunjukkan hasil kreasi seninya, seperti drama, teater, film, sastra, dan lain sebagainya.
Gedung ini memiliki bangunan bergaya neo-renaisance yang dibangun tahun 1821 di Weltevreden yang saat itu dikenal dengan nama Theater Schouwburg Weltevreden, juga disebut dengan Gedung Komedi.Ide munculnya gedung ini berasal dari Gubernur Jenderal Belanda, Daendels. Kemudian direalisasikan oleh Gubernur Jenderal Inggris, Thomas Stamford Raffles pada tahun 1814. Gedung yang bersejarah ini dibentuk dengan gaya empire oleh arsitek Arsitek Para perwira Jeni VOC, Mayor Schultze.
32. Daya Tarik Objek Wisata Aula Simfonia Jakarta di Kemayoran DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Aula Simfonia Jakarta di Kemayoran DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan tempat wisata yang harus anda kunjungi karena pesona keindahannya tidak ada duanya. Penduduk lokal daerah Jakarta Pusat juga sangat ramah tamah terhadap wisatawan lokal maupun wisatawan asing.Wisata Aula Simfonia Jakarta di Kemayoran DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah sebuah aula pertunjukan baru yang disebut-sebut sebagai auditorium pertama di Jakarta yang dikhususkan bagi pentas musik klasik, khususnya musik simfonik. Jakarta boleh kembali berbangga bahwa ada pihak-pihak swasta yang begitu peduli pada perkembangan musik simfonik dan membangun auditorium tersebut.
Menampung sekitar 1000 orang ruangan ini mengambil konsep gedung klasik shoe box karena bentuknya yang persegi. Walaupun demikian, dibagian belakang dipenuhi dengan tempat duduk bertingkat/ terraced. Selain dari depan, di sisi kanan dan kiri dirancang sedemikian rupa supaya juga dapat menampung penonton. Dipernis 100% dengan kayu, akustik di gedung ini pun cenderung lebih hangat dari kebanyakan gedung konser dan pertunjukan di Jakarta.
33. Daya Tarik Objek Wisata Taman Suropati di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta
Objek Wisata Taman Suropati di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan tempat wisata yang harus anda kunjungi karena pesona keindahannya tidak ada duanya. Penduduk lokal daerah Jakarta Pusat juga sangat ramah tamah terhadap wisatawan lokal maupun wisatawan asing.Objek Wisata Taman Suropati di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta ini terletak di kawasan elit Menteng Jakarta Pusat dengan rindangnya banyak pohon itu, adalah taman yang sudah ada sejak masa kependudukan Belanda di Indonesia. Taman Suropati ini adalah ruang terbuka hijau yang dirawat oleh Pemerintah DKI Jakarta. Taman Suropati menjadi tempat yang menarik untuk menghabiskan malam minggu dengan pasangan atau keluarga pada malam minggu.
Jika ingin menikmati Taman Suropati, baiknya datang pada pukul 19.00 WIB malam, karena pengunjung belum terlalu padat dan masih banyak tersedia tempat duduk taman yang kosong. Selain itu, dikarenakan tempatnya yang terbuka datanglah ketika cuaca sedang bersahabat, tidak saat hujan atau angin sedang kencang yang akan mengganggu momen Kebersamaan dengan pasangan atau keluarga.
34. Daya Tarik Objek Wisata Miniapolis Plaza Indonesia di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Miniapolis Plaza Indonesia di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah sebuah kota permainan untuk anak-anak sampai usia 12 tahun. Selain tempatnya luas dan bersih, keamanan permainannya pun telah memenuhi standar internasional. Miniapolis juga merupakan sebuah “One-Stop Kids Shopping & Entertainment” yang pertama di Indonesia.Disebut “one-stop” karena di sekeliling tempat permainan terdapat toko-toko yang menjual berbagai keperluan Si Kecil, mulai dari pakaian, makanan, pernak-pernik kebutuhan bayi, mainan, accesories, sampai jasa potong rambut khusus untuk anak. Di Miniapolis ada 6 wahana yang bisa dipilih oleh si Kecil: yaitu Doodles The Creative Space Disini anak-anak bisa mengekspresikan jiwa seni dan imajinasinya melalui kegiatan kolase, melukis, mewarnai, paper mache, memasak, maupun creative writing.
Kemudian Carlo Carousel adalah Komidi Putar yang khusus didatangkan langsung dari Italia, Mr. Crick's Express yaitu menaiki kereta api yang berjalan mengelilingi area Miniapolis ini, Digiwall merupakan permainan panjat tebing. Ada lagi The Hideout adalah sebuah rumah pohon bertingkat dua yang dirancang untuk tempat bermain anak usia diatas 3 tahun.
35. DayaTarik Objek Wisata Art:1 Museum and Art Gallery di DKI Jakarta Pusat Jakarta
Objek Wisata Art:1 Museum and Art Gallery di DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan tempat wisata yang harus anda kunjungi karena pesona keindahannya tidak ada duanya. Penduduk lokal daerah Jakarta Pusat juga sangat ramah tamah terhadap wisatawan lokal maupun wisatawan asing. Kota Jakarta Pusat juga terkenal akan Objek Wisata Art:1 Museum and Art Gallery di DKI Jakarta Pusat Jakarta yang sangat menarik untuk dikunjungi.Art:1 New Museum dan Art Space adalah nama resmi dari museum ini. Awalnya museum ini adalah sebuah Galeri Seni yang bernama Galer Seni Mon Decor yang telah ada sejak 1983 yang didirikan oleh Martha Gunawan. Galeri tersebut berlokasi di beberapa tempat antara lain Plaza Senayan, Wisma Mulia dan Grand Indonesia Shopping Town. Karena membutuhkan ruang lebih besar untuk memamerkan karya seni, maka pada 2011 dibukalah Art: 1.
Sebagai wadah memamerkan karya para seniman dan melakukan berbagai kegiatan lainnya. Art:1 New Museum dan Art Space terdiri dari tiga lantai. New Museum dan Art Space hanya hanya dipisahkan semacam koridor yang terdapat di masing-masing lantai. Yang jelas, Art1 ditata dengan apik serta dengan cita rasa seni yang tinggi Art:1 New Museum memiliki koleksi dari para seniman yang namanya sudah diperhitungkan, sementara Art Space adalah tempat bagi para seniman untuk memamerkan karyanya.
36. Daya Tarik Objek Wisata Galeri Indonesia Kaya di DKI Jakarta Pusat Jakarta
Objek Wisata Galeri Indonesia Kaya di DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah sebuah ruang edutainment budaya berbasis teknologi digital yang dapat mendekatkan dan menyalurkan kreativitas berekspresi generasi muda dalam lingkup tradisi budaya nusantara. Galeri Indonesia Kaya ini digagas dan dibangun oleh Bakti Budaya Djarum Foundation yang sejak tahun 1992 selalu aktif mendukung berbagai program seni pertunjujan di Indonesia.Walaupun luas ruangannya tidak terlalu besar, anak-anak dijamin akan terkesan dengan pengalaman mereka menjelajah beragam budaya nusantara melalui cara yang sangat familiar dalam kehidupan anak jaman modern seperti sekarang ini, yaitu : Big Screen & Touch Screen! Saat pertama kali masuk ke GIK kita akan disambut “Sapa Indonesia” yang berupa tiga layar setinggi badan manusia dewasa yang memperlihatkan pasangan pemuda dan pemudi di setiap layarnya.
Masing-masing mengucapkan salam selamat datang dengan menggunakan pakaian adat dari 10 daerah yang mewakili Indonesia secara keseluruhan. Lebih masuk ke dalam, kita akan menemukan penggalan-penggalan pertunjukan wayang kulit Mahabarata tentang kiprah Pandawa melawan Kurawa yang disajikan dalam bentuk Video Mapping. Pertunjukan wayang Mahabarata ini dijamin akan membuat para pengunjung salut karena tehnik video mapping ini.
37. Daya Tarik Objek Wisata Monumen Selamat Datang di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Monumen Selamat Datang di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah salah satu tempat wisata yang berada di Kelurahan Kebon Melati, Kecamatan Menteng, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia. Wisata Monumen Selamat Datang di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah tempat wisata yang ramai dengan wisatawan pada hari biasa maupun hari liburan. Tempat ini sangat indah dan bisa memberikan sensasi yang berbeda dengan aktivitas kita sehari hari.Wisata Monumen Selamat Datang di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta memiliki pesona keindahan yang sangat menarik untuk dikunjungi. Sangat di sayangkan jika anda berada di kota Jakarta Pusat tidak mengunjungi Wisata Monumen Selamat Datang di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta yang mempunyai keindahan yang tiada duanya tersebut.
Wisata Monumen Selamat Datang di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta sangat cocok untuk mengisi kegiatan liburan anda, apalagi saat liburan panjang seperti libur nasional, ataupun hari libur lainnya. Keindahan Wisata Monumen Selamat Datang di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta ini sangatlah baik bagi anda semua yang berada di dekat atau di kejauhan untuk merapat mengunjungi tempat Wisata Monumen Selamat Datang di kota Jakarta Pusat.
38. Daya Tarik Objek Wisata Kuliner Martabak Ku Menteng di DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Kuliner Martabak Ku Menteng di DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan tempat wisata yang harus anda kunjungi karena pesona keindahannya tidak ada duanya. Penduduk lokal daerah Jakarta Pusat juga sangat ramah tamah terhadap wisatawan lokal maupun wisatawan asing. Kota Jakarta Pusat juga terkenal akan Wisata Kuliner Martabak Ku Menteng di DKI Jakarta Pusat Jakarta yang sangat menarik untuk dikunjungi.Wisata Kuliner Martabak Ku Menteng di DKI Jakarta Pusat Jakarta memiliki Menu ada dua tentunya yaitu martabak manis dan martabak telor. Tapi topingannya beragam dan banyak banget, dari martabak telor isi daging ayam, martabak telor daging sapi, ikan tuna, sosis ayam, dan kornet. Sedangkan martabak manisnya juga tak mau kalah, dari black series, red velvet, pandan, dynamic duo, coco java, koffee series, dan yummy yam series (semuanya ditambah dengan keju, nutella, milo, oreo, toblerone, ovomaltine, dan cadbury).
Oiya, martabakku menteng juga ada layanan pesan antar nya atau delivery martabakku menteng. Nomor delivery nya. Harga menu martabakku menteng gelato mozarella lumayan juga, namun sepadan lah sama kualitas rasa premiumnya yang lezat banget.
39. Daya Tarik Objek Wisata Dapur Babah Elite di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Dapur Babah Elite di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta bisa dijadikan tujuan bagi Anda yang ingin menikmati makan romantis bersama kekasih. Selain itu, restoran ini menjadi salah satu tempat terbaik yang menyajikan masakan peranakan. Yakni masakan yang dibawa oleh etnis Cina yang tinggal di Jawa dan Malaka. Menempati bangunan bekas kolonial Belanda, Babah Elite juga akan mengajak Anda mengenal sejarah.Hal ini sudah bisa dii rasakan sejak berada dipintu masuk restoran. Pengunjung akan disambut dengan patung Buddha berwarna putih. Selain itu didalam akan menjumpai benda- benda menarik seperti patung Dewi Kwan In, lukisan- lukisan hingga poster iklan jaman dulu. Restoran yang mampu menampung sekitar 200 orang ini memiliki area indoor dan outdoor. Terdapat juga private room yang dilengkapi sofa.
Berbagai menu yang bisa Anda temukan seperti nasi tjampur babah, nasi kare kepiting, beef steak komplet oen, tjoemi tjabe tiubin, ikan goreng moelet garing, nasi rawon tugu, lidah sapi terseloeboeng, lontong cap gomeh dan masih banyak lainnya. Dari semua menu itu yang cukup menu itu yang cukup menarik adalah lidah sapi terseloeboengnya. Menemani menu ini Anda bisa memesan nasi hijau yang disajikan dalam pincuk daun pisang.
40. Daya Tarik Objek Wisata Bakmi Ace Rajawali di DKI Jakarta Pusat Jakarta
Objek Wisata Bakmi Ace Rajawali di DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan tempat wisata kuliner yang harus anda kunjungi karena pesona keindahannya tidak ada duanya. Penduduk lokal daerah Jakarta Pusat juga sangat ramah tamah terhadap wisatawan lokal maupun wisatawan asing.Objek Wisata Bakmi Ace Rajawali di DKI Jakarta Pusat Jakarta memiliki penampakan yang terlihat istimewa, terutama dari ragam toppingnya; irisan daging sapi, babat, urat, babi, udang, baso ikan, baso sapi, gohiong, toge dengan jumlah yang generous. Mie-nya sendiri berukuran kecil, tipis, dibumbuinya pun pas tak berlebihan sehingga tidak bentrok dengan rasa dari berbagai topping tadi.
Untuk makan bakmi ini dibutuhkan kesabaran menunggu kureb 20 menit pada hari biasa dan lebih dari 20 menit pada hari Sabtu & Minggu. Tekstur bakmi yg kenyal & lembut, wanginya minyak babi dilengkapi dengan kuah bakmi yg menggunakan tulang babi dengan rasa yang enak sekali. Toping bakminya ada 2 jenis yaitu "mie sapi" & "mie udang".
41. Daya Tarik Objek Wisata Taman Lapangan Banteng di DKI Jakarta Pusat Jakarta
Objek Wisata Taman Lapangan Banteng di DKI Jakarta Pusat Jakarta terdapat saung-saung yang cocok untuk bersantai di ruang terbuka hijau. Adapun patung gagah yang berdiri di tengah-tengah atau disebut Monumen Patung Pembebasan Irian Barat dari penjajahan Belanda.Selain itu, taman ini memiliki banyak spot apik, mulai dari taman bunga, air mancur, patung kesenian, serta jalan setapak yang sering dijadikan trek lari. Di sisi kiri dan kanan utara taman ini terdapat dua air mancur yang dilengkapi dengan hiasan patung angsa terbuat dari batu alam dan menarik perhatian pengunjung untuk mengambil foto. di dalamnya masih terdapat banyak pohon rindang dan segar.
Terdapat tiga lapangan sepakbola besar yang berada di sisi selatan. Satu di antaranya merupakan lapangan sepakbola yang kerap digunakan untuk ajang-ajang turnamen. Sedangkan dua lapangan sepakbola lainnya kerap digunakan untuk beragam aktivitas, seperti event lari. Adapun dua lapangan basket outdoor yang letaknya di sudut selatan dengan ukuran sedang. Tidak jarang lapangan-lapangan tersebut digunakan untuk fasilitas sekolah sepakbola atau basket.
42. Daya Tarik Objek Wisata Galeri Seni Kunstkring di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Galeri Seni Kunstkring di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah salah satu tempat wisata yang berada di Jl. Teuku Umar, Kelurahan Gondangdia, Kecamatan Menteng, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia. Wisata Galeri Seni Kunstkring di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah tempat wisata yang ramai dengan wisatawan pada hari biasa maupun hari liburan. Tempat ini sangat indah dan bisa memberikan sensasi yang berbeda dengan aktivitas kita sehari hari.Wisata Galeri Seni Kunstkring di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta memiliki pesona keindahan yang sangat menarik untuk dikunjungi. Sangat di sayangkan jika anda berada di kota Jakarta tidak mengunjungi Wisata Galeri Seni Kunstkring di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta yang mempunyai keindahan yang tiada duanya tersebut.
Wisata Galeri Seni Kunstkring di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta sangat cocok untuk mengisi kegiatan liburan anda, apalagi saat liburan panjang seperti libur nasional, ataupun hari libur lainnya. Keindahan Wisata Galeri Seni Kunstkring di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta ini sangatlah baik bagi anda semua yang berada di dekat atau di kejauhan untuk merapat mengunjungi tempat Wisata Galeri Seni Kunstkring di kota Jakarta Pusat.
43. Daya Tarik Objek Wisata Wayang Orang Bharata di DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wayang orang disebut juga dengan istilah wayang wong (bahasa Jawa) adalah wayang yang dimainkan dengan menggunakan orang sebagai tokoh dalam cerita wayang tersebut. Objek Wisata Wayang Orang Bharata di DKI Jakarta Pusat Jakarta ini adalah wayang yang tidak lagi dipergelarkan dengan memainkan boneka-boneka wayang (wayang kulit yang biasanya terbuat dari bahan kulit kerbau ataupun yang lain), akan tetapi menampilkan manusia sebagai pengganti boneka-boneka wayang tersebut.Mereka memakai pakaian sama seperti hiasan-hiasan yang dipakai pada wayang kulit. Supaya bentuk muka atau bangun muka mereka menyerupai wayang kulit (kalau dilihat dari samping), sering kali pemain wayang orang ini dihias mukanya dengan tambahan gambar atau lukisan. Dalam sebuah Wayang Orang, sandiwara yang diselingi dengan lagu-lagu Jawa, yang diiringi dengan gamelan yang disajikan.
Tema cerita dalam sebuah pertunjukan Wayang Orang bermacam-macam. Biasanya diambil dari cerita legenda atau sejarah Jawa. Banyak pula diambil cerita dari Ramayana dan Mahabharata. Pertunjukan hanya berlangsung setiap Sabtu malam saja. Biasanya pertunjukan dimulai pukul 20.00 WIB. Para penonton di sini umumnya mencari obat rindu akan seni tradisi Jawa sekaligus menjadi ajang reuni dan kumpul-kumpul.
44. Daya Tarik Objek Wisata Kuliner Kwang Tung di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta
Objek Wisata Kuliner Kwang Tung di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan tempat wisata kuliner yang harus anda kunjungi karena pesona keindahannya tidak ada duanya. Penduduk lokal daerah Jakarta Pusat juga sangat ramah tamah terhadap wisatawan lokal maupun wisatawan asing.Objek Wisata Kuliner Kwang Tung di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan sebuah restoran yang menyajikan bubur ala Kwang Tung atau Canton , yaitu sebuah provinsi di China. Meskipun ada beberapa restoran China yang menyediakan menu dari babi, tapi untuk restoran ini anda tidak perlu khawatir, sebab seluruh menu di Bubur Kwang Tung telah mendapat sertifikat halal.
Restoran yang telah beroperasi sejak tahun 2004 ini terlihat tidak berbeda dengan restoran China pada umumnya yang mengusung konsep indoor dining dengan seating area yang nyaman dan dekorasi ruangan berupa gambar aneka menu yang disediakan dan foto-foto pejabat atau artis yang pernah berkunjung di restoran tersebut. Namun, satu hal yang layak diberi acungan jempol dari restoran ini adalah kelezatan menunya.
45. Daya Tarik Objek Wisata Bentara Budaya Jakarta di Tanah Abang DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Bentara Budaya Jakarta di Tanah Abang DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah lembaga kebudayaan Kompas Gramedia, yang artinya utusan budaya. Diresmikan pertama kali oleh bapak Jakob Oetama pendiri Kompas Gramedia pada tanggal 26 September 1982 dengan Surya sengkalan "Manembah Hangesti Songing Budi" dan motto.'' Dari Bentara Setelah Bentara Budaya Yogyakarta, lahir Bentara Budaya Jakarta yang secara fisik dan nonfisik sangat unik. Lembaga ini dapat menjadi contoh kemitraan antara media massa dengan masyarakat. Bentara Budaya Jakarta resmi dibuka pada 26 Juni 1986 oleh Jakob Oetama ''.
Sebanyak 625 buah keramik dari berbagai dinasti pun dikoleksi oleh lembaga kebudayaan Harian Kompas ini. Mulai dari dinasti Yuan, Tang, Sung, Ming dan Ching, tak lupa keramik lokal dari Singkawang, Cirebon, Bali, Plered. Koleksi patung dari Papua dan Bali mencapai 400-an, mebel yang tergolong antik seperti meja, kursi, dan lemari. Wayang golek karya dalang kondang Asep Sunarya dari Jawa Barat berjumlah 120-an wayang, juga memperkaya koleksi.
46. Daya Tarik Objek Wisata Pasar Loak Jalan Surabaya di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Pasar Loak di Jalan Surabaya di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah penjual barang antik yang terletak di Jalan Surabaya, Menteng, Jakarta Pusat ini yangpopuler dengan kios-kios barang antiknya. Terdapat total 200 kios di Pasar Barang Antik tersebut. Pasar ini tidak hanya menjajakan barang antik saja namun juga terdapat kios penjualan koper dan piringan hitam.Pasar ini sudah ada sejak tahun tahun 1960-an yang saat itu belum berbentuk kios, para pedagang masih menjajaki dagangannya menggunakan tenda-tenda. Kios-kios permanen tersebut baru dapat digunakan pada sekitar tahun 1980-an. Pasar ini diresmikan oleh Gubernur Ali Sadikin. Barang-barang antik tersebut seperti lampu antik, gong antik, telepon antik, setrikaan antik, sampai rantang zaman dulu.
Harga-harga barang antik bervariasi mulai dari Rp400 ribu - Rp17 juta--yang--masih dapat ditawar. Peminat barang antik ini pun beragam ada yang berasal dari pembeli lokal maupun wisatawan asing. Dari menjual barang antik, pendapatan Ujang penjual barang antik tidak menentu. Dalam sehari ia bisa mendapatkan kurang lebih Rp2 juta.
47. Daya Tarik Objek Wisata Alun Alun Indonesia di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Alun Alun Indonesia di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan tempat wisata yang harus anda kunjungi karena pesona keindahannya tidak ada duanya. Penduduk lokal daerah Jakarta Pusat juga sangat ramah tamah terhadap wisatawan lokal maupun wisatawan asing.Mendengar kata alun-alun yang terbayang di benak kita pasti sebuah taman yang dijadikan tempat berkumpul atau hangout sambil menikmati jajanan tradisional. Namun Alun Alun Indonesia yang satu ini cukup berbeda, karena ini merupakan sebuah tempat perbelanjaan yang sangat lengkap, tetapi semua yang ada di dalamnya berbau tradisional. Sangat tepat untuk menjadi tujuan shopping atau ingin menikmati sajian makanan khas Indonesia, hanya di Alun Alun Indonesia.
Dari namanya saja, Alun Alun Indonesia sudah pasti menggambarkan ciri khas Indonesia. Design interrior yang bertema tradisional, dipadu dengan bangunan yang elegant minimalis, sangat serasi, nyaman, dan sangat mencerminkan keberagaman Indonesia. Dengan perpaduan warna putih dan cokelat memberikan kesan manis dalam pengalaman berbelanja.
48. Daya Tarik Objek Wisata Thamrin City di Tanah Abang DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Thamrin City di Tanah Abang DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah salah satu tempat wisata yang berada di Jl. K.H. Mas Mansyur, Kelurahan Kebun Melati, Kecamatan Tanah Abang, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia. Wisata Thamrin City di Tanah Abang DKI Jakarta Pusat Jakartaadalah tempat wisata yang ramai dengan wisatawan pada hari biasa maupun hari liburan. Tempat ini sangat indah dan bisa memberikan sensasi yang berbeda dengan aktivitas kita sehari hari.Wisata Thamrin City di Tanah Abang DKI Jakarta Pusat Jakarta memiliki pesona keindahan yang sangat menarik untuk dikunjungi. Sangat di sayangkan jika anda berada di kota Jakarta Pusat tidak mengunjungi Wisata Thamrin City di Tanah Abang DKI Jakarta Pusat Jakarta yang mempunyai keindahan yang tiada duanya tersebut.
Wisata Thamrin City di Tanah Abang DKI Jakarta Pusat Jakarta sangat cocok untuk mengisi kegiatan liburan anda, apalagi saat liburan panjang seperti libur nasional, ataupun hari libur lainnya. Keindahan Wisata Thamrin City di Tanah Abang DKI Jakarta Pusat Jakarta ini sangatlah baik bagi anda semua yang berada di dekat atau di kejauhan untuk merapat mengunjungi tempat Jakarta Pusat di kota Jakarta.
49. Daya Tarik Objek Wisata Pasar Tanah Abang di DKI Jakarta Pusat Jakarta
Objek Wisata Pasar Tanah Abang di DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah Pasar yang telah ada sejak 1735 ini tetap menjadi primadona, terutama bagi mereka yang reseller. Barang-barang Pasar Tanah Abang yang murah meriah menjadi alasan para pedagang untuk kulakan di sini.Nama Tanah Abang sendiri berasal dari cerita pengepungan tentara Kerajaan Mataram di tahun 1628 ke Kota Batavia. Kala itu, tentara Mataram menyerbu Kota Batavia dari segala penjuru dan menggunakan Tanah Abang sebagai pangkalan, karena lokasinya yang berupa tanah berbukit dan di sekitarnya banyak di genangan rawa. Karena tanahnya yang merah atau “Abang” dalam bahasa Jawa, maka lahirlah nama Tanah Abang yang berarti Tanah Merah.
Tidak hanya sekarang ini Pasar Tanah Abang menjadi pusat grosir yang terkenal karena sejak awal pasar ini telah menjadi pusat perdagangan pakaian dan tekstil utama ke daerah-daerah di Indonesia, Asia, bahkan dunia. Pada awalnya pasar ini bernama Pasar Sabtu yang dibangun Yustinus Vinck. Di awal, pasar ini hanya beroperasi pada hari Sabtu hingga disebut Pasar Sabtu dan hanya dibangun dengan menggunakan dinding bambu.
Namun keramaian pasar ini cukup mengalahkan Pasar Senin hingga akhirnya dibuka setiap hari dan diremajakan kembali menjadi bangunan beton yang mampu menampung 4.351 kios dan 3.016 pedagang. Meski sempat terbakar di tahun 2003, namun nyatanya tak mengurangi pengunjung ke pasar ini.
50. Daya Tarik Objek Wisata Masjid Baitul Ihsan di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Masjid Baitul Ihsan di Gambir DKI Jakarta Pusat Jakarta yang berlokasi di kompleks perkantoran gedung Bank Indonesia, nampak berdiri megah dan terlihat dengan jelas menaranya. Masjid tersebut memiliki tampilan eksterior yang indah layaknya eksterior masjid-masjid di Timur Tengah. Masjid ini memiliki satu buah menara serta satu kubah besar di tengah-tengah bangunan dan dua kubah kecil.Pintu masuk masjid ini ada tiga buah. Yang pertama adalah menghadap sisi Jl. Budi Kemuliaan. Pintu kedua berada menghadap gedung perkantoran Bank Indonesia. Pintu ketiga berada di bagian selatan masjid . Terdapat pintu masuk di sisi ujung selatan. Di sana bertempat penitipan sandal dan barang jamaah. Kemudian dari sisi yang sama dengan melalui koridor, terdapat tempat wudlu dan toilet. Jamaah yang keluar dari ruang wudlu akan langsung menghadapi hall yang digunakan sholat tambahan.
Ruang sholat yang luas dengan ornamen interior yang cantik, dipadukan dengan semua fasilitas yang sangat baik, membuat jamaah yang sholat di masjid ini begitu nyaman. Hamparan karpet polos yang bersih dengan jarak antar shof yang cukup sesuai, disertai harum wangi di semua lokasi, membuat para jamaah begitu nikmat menikmati saat-saat sujud.
51. Daya Tarik Objek Wisata Stadion Utama Gelora Bung Karno di DKI Jakarta Pusat Jakarta
Objek Wisata Stadion Utama Gelora Bung Karno di DKI Jakarta Pusat Jakarta adalah sebuah stadion serbaguna di Jakarta, Indonesia yang merupakan bagian dari kompleks olahraga Gelanggang Olahraga Bung Karno. Stadion ini umumnya digunakan sebagai arena pertandingan sepak bola tingkat internasional. Stadion ini dinamai untuk menghormati Soekarno, Presiden Republik Indonesia pertama , yang juga merupakan tokoh yang mencetuskan gagasan pembangunan kompleks olahraga ini.Dalam rangka de-Soekarnoisasi, pada masa Orde Baru, nama stadion ini diubah menjadi Stadion Utama Senayan melalui Keppres No. 4/1984. Setelah bergulirnya gelombang reformasi pada 1998, nama Stadion ini dikembalikan kepada namanya semula melalui Surat Keputusan Presiden No. 7/2001. Dengan kapasitas awal sekitar 120.000 orang, stadion yang mulai dibangun pada pertengahan tahun 1958.
Penyelesaian fase pertamanya pada kuartal ketiga 1962 ini merupakan salah satu yang terbesar di dunia. Menjelang Piala Asia 2007, dilakukan renovasi pada stadion yang mengurangi kapasitas stadion menjadi 88.083 penonton. Gedung olahraga ini dibangun mulai sejak pada tanggal 24 Agustus 1962 sebagai kelengkapan sarana dan prasarana dalam rangka Asian Games 1962 mulai buka diresmikan sejak pada tanggal 24 Agustus 1962 yang diadakan di Jakarta.
52. Daya Tarik Objek Wisata Masjid Agung Sunda Kelapa di DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Masjid Agung Sunda Kelapa di DKI Jakarta Pusat Jakarta berada di lingkungan elit, pembangunan tempat ibadah ini diperhitungkan secara matang. Masjid Sunda Kelapa merupakan masjid pertama di Jakarta yang menerapkan konsep baru tentang arsitektur berkelas. Konsep pembangunan masjid ini kemudian diikuti oleh masjid-masjid yang lain di Jakarta.Keberadaan masjid ini sangat membantu umat Islam di Menteng dan sekitarnya untuk beribadah. Karena sebelumnya hanya terdapat gereja yang dibangun pada 1936. Awalnya terdapat dua pilihan tempat sebelum masjid ini dibangun. Dua lokasi tersebut yaitu Taman Sunda Kelapa atau Stadion Menteng, yang dulu dikenal dengan Viosveld.
Memasuki pintu gapura, pengunjung langsung disuguhkan dengan gapura indah yang bertuliskan kaligrafi. Halaman masjid difungsikan sebagai kawasan perdagangan. Di dalam ruang utama masjid, terdapat corak seni kaligrafi Arab memenuhi dinding ruangan. Tak terkecuali di sisi mihrab. Lafaz Allah dan Muhammad terukir indah, mengapit tempat imam memimpin salat itu. Rak-rak Alquran tertata rapi di sekeliling ruang ibadah itu.
53. Daya Tarik Objek Wisata Taman Kodok di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta
Wisata Taman Kodok di Menteng DKI Jakarta Pusat Jakarta merupakan ruang terbuka hijau berukuran kecil di pusat ibukota. Taman ini lebih dahulu lahir dari Taman Menteng yang berada di seberangnya saat masih berupa Stadion Menteng, markas klub sepakbola Persija Jakarta. Istilah Taman Kodok ini diberikan karena banyaknya ornamen patung kodok yang menghiasi pada setiap sudut taman.Pengunjung taman bisa berduduk-duduk santai di atas bangku-bangku yang telah disediakan sambil menghirup udara segar. Taman ini memiliki beragam tanaman mulai dari palem, beringin, dan bunga-bunga yang terawat secara baik oleh Dinas Pertamanan Provinsi DKI Jakarta. Tapi sayangnya, tidak ada pepohonan yang membentuk kanopi untuk membuat taman jadi terasa rindang.
Matahari siang yang terik pengunjung tetap antusias datang, sebab udaranya yang terasa asri dari embusan-embusan tanaman.Terlebih lagi, karena lantai taman ini terbuat dari beton sehingga membuat sinar mataharinya terpantul ke atas. Taman Kodok mulanya hanya taman biasa yang dikelola kelurahan perumahan elite setempat.Taman ini juga memiliki beberapa fasilitas penunjang semisal tempat duduk dari bahan batu keramik, tempat duduk dengan kanopi bolong dan mini jogging track.
0 Response to "53 Daftar Tempat Wisata di Kota Administrasi Jakarta Pusat DKI Jakarta Harus Kamu Kunjungi"
Post a Comment