Loading...

Sejuta Keindahan di Pulau Leebong

Loading...

Belitung?? Kalau menyebutkan pulau ini pasti aku teringat film Laskar Pelangi. Dulu pas nonton film laskar pelangi paling seneng lihatin pas adegan mereka lari-lari di pantai, pantainya putih bersih dan seneng banget lihatnya. Pertema kali diajak Mba Rien buat ke Belitung langsung aku ia kan, apalagi bisa ngajak suami wah bakal jadi liburan kami nich.

Rencana sudah siap, semua perlengkapan juga yuk saatnya berangkat. Penerbangan kami pagi supaya sampai sana tidak terlelu siang. Pagi berangkat ber 7 ada saya, suami, manda, panda, dewi, aji dan tami. Meski satu pesawat tapi duduk kami terpisah sana sini hahaha. Cuaca cukup baik sehingga penerbangan pun lancar tanpa delay sampai di Belitung.

Sebelum landing, begitu terlihat dari atas pulau belitung asri banget lihatnya banyak perkebunan yang indah disana. Tetapi ada beberapa terlihat seperti cekungan. Indah banget Pulau Belitung dari atas sana, terlihat juga seperti Danau Kaolin ahh tapi entah lah yang jelas cantik banget dari atas

Sampai Belitung kami sudah di jemput oleh Mas Atok, salah satu driver andalan dari Mulia Rental Group. Mas Atok langsung dengan cepat membawa kami untuk mampir ke Hanggar 21, sebuah penginapan tetapi ada warung kopi Kong Dji. Hanggar 21 juga menunggu kami Mba Rien, Mas Arif, Pak Toto, Ko Darmawan. Seketika kami asyik bersapa dan foto-foto ria. Tapi gak lama karena harus lanjut jempur Mba Dian dan lala yang sudah sehari lebih dahulu dari pada kita semuanya.

Ketemu Mba Dian kita tetap heboh ya karena biasa seru lama gak ketemu. Setelah itu langsung ke tempat tujuan yang paling di tunggu kita semua yaitu ke Pulau Leebong. Wah ini adalah salah satu pulau yang ada di belitung, pulau Leebong terkenal dengan sebuah pulau dengan sejuta keindahan alamnya. Ah penasaran banget dan gak sabar banget. Menurut Pak Atok perjalanan kita akan menempuh waktu kurang lebih 2 jam dari Hanggar 21, lumayan nich buat tidur ya hahaha. Tapi istimewa banget jalan di belitung sungguh sepi tanpa hangan gak kaya di jakarta atau jogja yang sudah sering macet banget. Owh ya kata Pak Atok lampu merah di belitung katanya gak lebih dari 10 lho. WOW bangett buat aku, kalau di Jawa hampir tiap belokan ada hahaha

Untuk menikmati keindahan Pulau Leebong kita harus menyebrang, nah penyeberangan ini kita berangkat dari Pelabuhan Tanjung Ru. Pulaunya jauh?? Enggak donk dari Tanjung Ru kita cukup menyebrang kira-kira 15 menit saja, dari jauh pulaunya sudah klihatan donk. Ketika menyebrang cuaca sedikit tidak bersahabat karena gerimis kecil, tetapi tetap aman kok untuk pengunjung seperti kita.

Dermaga Pulau Leebong
Sampai Pulau Leebong kita langsung foto-foto donk di dermaganya yang cantik banget dengan pasir putihnya. Trus di belakang ada gazebo yang cantik dari kayu, pantainya juga terlihat hijau ke biruan membuat makin syahdu kaya di maldives ya. Masuk ke dalam langsung disambut oleh petugas dari Pulau Leebong yang siap membantu kami selama di Pulau Leebong.

Meski cuaca gerimis tapi terlihat banyak pengunjung bermain di pantai, ada yang menaiki Paddle Board atau Pelampung besar, ada juga yang bermain ayunan santai dan ada yang berfoto ria. Meski hujan tetapi tetap nyaman untuk bermain air disini. Kami langsung ke ruang makan terletak di pinggir pantai langsung yang bisa melihat pemandangan di luar sana yang indah banget.

Sebelum berangkat ke Belitung Mba Rien sempet cerita disana bakal setiap saat menunya pasti seafood, nah yuk kita buktikan bersama. Menu pertama kita yaitu Pepes Ikan, Ikan Bakar, Rajungan Goreng, Sup Bakso Ikan, Ayam Goreng, Cumi Goreng Tepung dan Oseng Kangkung. Wah cocok banget ada sup nya pada saat dingin gini brrrr, tuch bener khan ada seafood menyempil disana hihi. Baru tau ternyata ada varian menu ikan ayam-ayam unik ya.

Loading...
class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"> Makan Siang di Pulau Leebong
Selesai makan kita langsung bersiap untuk ganti baju basah dan mulai explore seputar Pulau Belitung, wah ini bakal asyik banget donk. Kami balik ke dermaga sebelum untuk naik kapal keliling Pulau Leebong. Pertama tujuan kita ke Pulau Pasir Timbul, ada sebuah pulau kecil yang terlihat hamparan pasir putih bersih banget. Terlihan ada beberapa ayunan dan gazebo di tengah pulau ini. Wah asyik banget bermain air disini, meski masih gerimis tapi kami tetap semangat buat bermain air disini

Semua langsung menyebar untuk mengambil adegan masing-masing. Mba Rien dan Mas Arif langsung ambil pojok kiri untuk take bersama kain kodiannya, sebelah kanan ada tami yang berayun di hammock kadang ditemain mba Dian dan si Cantik Lala. Kalau Manda dan Panda sibuk foto dan selfi ria. Lha aku?? Aku sebentar foto untuk mengabadikan moment, lainnya?? Main paddle board sama suami plus lala. Bahkan yang lucu ada pose dimana lala tiduran di Paddle Board sama Tomi, kaya lagi nyelamatkan lala. Cukup menyelamatkan Lala yang kecil, kalau menyelamatkan aku malah kita karam bersama hahaha

Misi Penyelamatan Lala Pict by : Panda
Pulau Pasir Timbul ini sangat indah, tapi kalau memilih kesana jangan terlalu sore karena saat air laut pasang pulau ini akan hilang ditelan air laut (ya ialah, masa ditelan dinosaurus) hahaha. Kita semua disini lama banget mulai dari belum pasang sampai pasang dan pulau makin kecil makin kecil, kaya badanku yang mengecil hahaha (tutup muka pake bantal). Kalau biasa main di Pantai Selatan Jawa, kadar garam di Pulau Leebong ini tidak terlalu tinggi. Terbukti dari rasa asin air lautnya tidak se pekat di Pulau Jawa. 

Hutan Mangrove di Pulau Leebong
Kami lanjut menyusuri Pulau Leebong menggunakan kapal. Pulau Leebong ini ternyata cukup luas lho, menurut Pak Toto luasnya sampai 37 Hektar. Dari 37 hektar ini ternyata ada sebagian dari Pulau Leebong ini adalah Hutang mangrove. Menurut informasi Pak Toto hutan Mangrove di Pulau Leebong salah satu hutang mangrove terbaik di Indonesia. Kok terbaik? Karena Mangrove ini tumbuh di atas karang-karang yang ada di Pulau Leebong

Ketika melewati Hutan Mangrove ini saat melihat ke bawah akan terlihat hamparan Karang laut yang cantik sekali. Saat siang hari air pantai surut karang ini bisa sangat terlihat, karena ketika surut kedalaman hanya 1meter saja dari atas permukaan laut. Sayang waktu sudah sore jadi air laut sudah pasang, kami hanya melihat dari atas permukaan akan karang yang super cantik ini. keliling Pulau Leebong cuma butuh waktu 20 menit aja lho? Jadi bisa bayangin pulau ini gak terlalu besar khan??

Penasaran Tentang Pulau Leebong dan Fasilitasnya?? Tunggu yaaaa


Seseruan di Pulau Leebong Pict by Panda

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Sejuta Keindahan di Pulau Leebong"

Post a Comment

Loading...